Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Anak Ditemukan Selamat di Amazon Setelah Pesawatnya Jatuh 1 Mei, Kolombia Bergembira

Kompas.com - 18/05/2023, 08:29 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

BOGOTA, KOMPAS.com - Empat anak, termasuk bayi berusia 11 bulan, secara mengejutkan ditemukan masih hidup di Hutan Amazon Kolombia setelah pesawat yang mereka tumpangi jatuh lebih dari dua pekan lalu.

Presiden Kolombia Gustavo Petro pada Rabu (17/5/2023), menyatakan kegembiraan bagi negara setelah penemuan empat anak tersebut.

Petro membagikan berita itu di Twitter, dengan mengatakan bahwa anak-anak tersebut ditemukan setelah upaya pencarian yang sulit oleh militer.

Baca juga: AL Kolombia Cegat Kapal Selam Narkoba Terbesar, Bawa 3 Ton Kokain

Pihak berwenang telah mengerahkan lebih dari 100 tentara dengan anjing pelacak untuk mencari anak di bawah umur yang bepergian dengan pesawat yang jatuh pada 1 Mei, menewaskan tiga orang dewasa.

Tim penyelamat yakin anak-anak -selain yang berusia 11 bulan- telah berkeliaran di hutan di wilayah departemen Caqueta selatan sejak kecelakaan itu.

Mereka diketahui baru berusia 13 tahun, 9 tahun, dan 4 tahun.

Pada Rabu pagi waktu setempat, angkatan bersenjata Kolombia mengatakan bahwa upaya pencarian diintensifkan setelah penyelamat menemukan tempat berlindung yang dibangun dengan cara improvisasi dengan tongkat dan cabang pohon.

Hal itu membuat mereka percaya ada korban pesawat jatuh yang selamat.

Dalam foto-foto yang dirilis oleh angkatan bersenjata, gunting dan ikat rambut terlihat di antara cabang-cabang pohon di lantai hutan.

Sebelumnya, ditemukan botol minum bayi dan potongan buah yang setengah dimakan.

Baca juga: Kolombia Sita 334 Ton Ikan Hiu, Pari, dan Spesies Lain yang Ditangkap Secara Ilegal

Pada Senin dan Selasa, tentara menemukan mayat pilot dan dua orang dewasa yang terbang dari lokasi hutan ke San Jose del Guaviare, salah satu kota utama di hutan hujan Amazon Kolombia.

Salah satu penumpang yang tewas, Ranoque Mucutuy, adalah ibu empat anak yang berasal dari etnis Huitoto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com