Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zelensky: Kami Tak Menyerang Putin

Kompas.com - 04/05/2023, 07:29 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP


HELSINSKI, KOMPAS.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membantah klaim Moskwa bahwa Kyiv telah berusaha membunuh Presiden Rusia Vladimir Putin setelah Rusia mengatakan dua drone ditembak jatuh di atas Kremlin.

"Kami tidak menyerang Putin... Kami bertempur di wilayah kami, kami mempertahankan desa dan kota kami," kata Zelensky pada Rabu (4/5/2023). 

"Kami tidak menyerang Putin atau Moskwa. Kami tidak memiliki cukup senjata untuk ini," tambahnya kepada wartawan dalam konferensi pers dengan para pemimpin Nordik diHelsinki, Finlandia.

Baca juga: Istana Kremlin Diserang Drone, Rusia Tuding Ukraina Coba Bunuh Putin

Rusia mengatakan pada Rabu bahwa pihaknya telah menembak jatuh dua drone yang menargetkan kediaman Putin di Kremlin. Mereka menyebut insiden ini sebagai upaya pembunuhan oleh teroris Ukraina.

"Perangkat-perangkat tersebut dimatikan," kata Kremlin dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP.

Rusia mengatakan Putin tidak terluka dan tidak ada korban jiwa dalam insiden drone serang Kremlin kali ini.

Ditanya tentang mengapa Moskwa menuduh Kyiv dalam serangan drone yang ditujukan untuk membunuh Putin, Zelensky menjawab, sebab Rusia tidak memiliki kemenangan.

"Dia (Putin) tidak bisa lagi memotivasi masyarakatnya dan dia tidak bisa lagi mengirim militernya untuk mati sia-sia," katanya.

Pemerintah Rusia menembak jatuh dua drone yang ditujukan ke kediaman Vladimir Putin di Kremlin dalam apa yang mereka sebut sebagai upaya pembunuhan teroris terhadap Presiden Rusia. Ria Novosti via Sky News Pemerintah Rusia menembak jatuh dua drone yang ditujukan ke kediaman Vladimir Putin di Kremlin dalam apa yang mereka sebut sebagai upaya pembunuhan teroris terhadap Presiden Rusia.

Pemimpin Ukraina pada Rabu berpartisipasi dalam KTT di Helsinki yang mengumpulkan para pemimpin dari lima negara Nordik.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-433 Serangan Rusia ke Ukraina: Invasi Perdalam Krisis Demografi Rusia, Denmark Kirim Batalion ke Latvia

Zelensky menegaskan kembali bahwa Ukraina memiliki tujuan ingin menjadi anggota NATO.

Sementara itu, anggota NATO Nordik mengeluarkan pernyataan yang menegaskan bahwa mereka akan terus mendukung Ukraina dalam perjalanannya menuju keanggotaan di masa depan.

"Ukraina sudah menjadi anggota de facto NATO dan kami sebenarnya bekerja sama demi pertahanan bersama," kata Zelensky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com