Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musisi Tua Ukraina Bersumpah Mainkan Trombone Hingga Perang Usai

Kompas.com - 12/04/2023, 20:15 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber AFP

KYIV, KOMPAS.com - Setiap pagi, Valentyn Dudkin mengambil trombonnya, alat musik yang tidak disentuhnya selama 30 tahun.

Dia memainkan lagu kebangsaan Ukraina di halaman gedung apartemennya di Kyiv.

Pensiunan direktur orkestra berusia 80 tahun itu membersihkan alat musiknya setelah pemimpin Rusia Vladimir Putin mengirim pasukan ke Ukraina setahun lalu.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-412 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Rekrut Pemuda Rusia, Korsel Tanggapi Dokumen Bocor

"Saya sudah tidak memainkan trombone selama lebih dari 30 tahun," kata Dudkin, lulusan Donetsk Conservatory di timur Ukraina, kepada AFP.

"Awal perang skala penuh membuatku mengambil trombone lagi," tambahnya.

Hujan atau cerah ditemani istrinya yang berusia 83 tahun di sisinya, Dudkin mulai bermain pada pukul 9.01 pagi, setelah terlebih dahulu mengheningkan cipta selama satu menit.

Repertoarnya biasanya terdiri dari lagu kebangsaan dan "Chervona Kalyna", lagu rakyat yang sangat populer yang telah menjadi lagu tidak resmi perlawanan.

Dudkin dengan cepat mendapatkan sedikit pengikut. Tetangga memuji usahanya untuk menghibur mereka dengan konser luar ruangannya.

Pada suatu pagi baru-baru ini, beberapa orang berkumpul untuk mendengarkannya meskipun hujan.

Dua wanita mengibarkan bendera biru dan kuning Ukraina dengan slogan patriotik khas "Kemuliaan bagi Ukraina! Kemuliaan bagi para pahlawan!"

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-411 Serangan Rusia ke Ukraina: Pentagon Cemas Kebocoran Dokumen, Pemrotes Dipenjara 19 Tahun

Tetangga bercanda dan tertawa, sementara beberapa chihuahua berpakaian kuning dan biru berkerumun di tengah hujan.

Kerumunan kecil kemudian terdiam saat Dudkin mulai bermain. Musik bergema melintasi halaman yang diapit oleh blok menara warna-warni dan anjing-anjing kecil menyalak.

Dudkin mengatakan penduduk setempat berterima kasih atas musiknya.

"Kamu menghibur kami. Kamu menghidupkan kami kembali," kata mereka.

Baca juga: Rusia Diduga Palsukan Dokumen AS yang Bocor tentang Perang Ukraina

"Kami mengenal satu sama lain dan memutuskan untuk menyanyikan lagu kebangsaan Ukraina setiap pagi di bawah kepemimpinan Valentyn," kata tetangga, Svitlana Novikova.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com