MOSKWA, KOMPAS.com - Pesawat luar angkasa Soyuz MS-23 milik Rusia sudah berlabuh di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) untuk membawa para kru yang terjebak.
Badan antariksa Rusia Roscosmos mengumumkan kedatangan Soyuz tersebut pada Minggu (26/2/2023) pagi waktu setempat.
Soyuz MS-23 lepas landas dari pusat luar angkasa Baikonour di Kazakhstan pada Jumat (24/2/2023).
Baca juga: Kapsul Soyuz Bocor, Rusia Berencana Jemput Awaknya di Luar Angkasa
Pesawat itu akan membawa kembali kosmonot Rusia Sergey Prokopyev dan Dmitry Petelin, serta astronot Amerika Serikat Francisco Rubio.
Ketiganya dijadwalkan mengakhiri misi pada Maret 2023. Mereka terjebak di luar angkasa setelah sistem pendingin kapsul Soyuz MS-22 bocor dua bulan lalu.
Soyuz MS-22 selanjutnya akan dibawa kembali tanpa awak pada Maret 2023.
"Hari ini pukul 03.58 waktu Moskwa, pesawat luar angkasa tak berawak Soyuz MS-23 merapat ke modul Poisk Stasiun Luar Angkasa Internasional dalam mode otomatis," kata Roscosmos di platform pesan Telegram, dikutip dari Reuters.
Modul Poisk adalah modul dok di ISS.
Baca juga:
Kepala eksekutif Roscosmos Yuri Borisov mengatakan, perjalanan luar angkasa kosmonot Rusia berikutnya di stasiun tersebut akan berlangsung pada April atau Mei 2023.
Soyuz MS-23 membawa 429 kilogram kargo tambahan ke ISS yang diperlukan untuk memperpanjang misi astronot, menurut laporan kantor-kantor berita Rusia.
Baca juga: 3 Kosmonot Rusia Tiba di ISS dengan Warna Khas Bendera Ukraina. Ada Pesan Khusus?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.