[POPULER GLOBAL] Penumpang Gelap di Daun Kemudi Kapal | Mantan Presiden China Jiang Zemin Meninggal

KOMPAS.com - Berita terpopuler dari mancanegara kemarin menyorot soal temuan penumpang gelap yang ditemukan di daun kemudi kapal tanker yang telah berlayar selama 11 hari.

Tiga orang yang ditemukan dalam kondisi hidup tersebut segera dibawa ke rumah sakit oleh petugas, untuk mendapat perawatan karena hipotermia sedang yang mereka alami.

Berita internasional yang paling menarik minat pembaca Kompas.com kemarin berasal dari Ukraina yang masih dilanda perang.

Informasi terbaru menyoal tentang desakan Ukraina kepada sekutu untuk dapat mempercepat pengiriman bantuan senjata jelang musim dingin, serta kecaman Rusia kepada Paus Fransiskus.

Berikut rangkuman berita internasional yang paling banyak dibaca di Kompas.com dalam rubrik populer global edisi Rabu (30/11/2022) hingga Kamis (1/12/2022).

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Pelatih AS Minta Maaf soal Bendera Iran | Mauna Loa Meletus

1. Tiga Penumpang Gelap Bertahan 11 Hari di Daun Kemudi Kapal Tanker dari Nigeria ke Spanyol

Tiga penumpang gelap ditemukan duduk di daun kemudi kapal tanker yang melakukan perjalanan 11 hari dari Nigeria ke Spanyol pada Selasa (29/11/2022).

Sebuah foto yang dibagikan oleh penjaga pantai menunjukkan para pria itu duduk di daun kemudi di luar buritan kapal tanker minyak Althini II. Kaki mereka kurang dari satu meter dari permukaan air.

Petugas di Gran Canaria, tempat kapal tanker itu berlabuh, melarikan ketiganya ke rumah sakit di mana penumpang gelap tersebut mendapat perawatan karena dehidrasi sedang.
Baca selengkapnya di sini. 

Baca juga: POPULER GLOBAL: Penumpang Gelap di Roda Pesawat | Presiden Armenia Mundur

2. Rangkuman Hari Ke-279 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Kecam Paus Fransiskus, Ukraina Waspadai Perang Musim Dingin

Masih ada beberapa hal baru yang terjadi “mewarnai” perang Rusia-Ukraina hari ke-279 pada Selasa (29/11/2022).

Ini termasuk Ukraina mengeluarkan desakan kepada sekutu untuk dapat mempercepat pengiriman bantuan senjata jelang musim dingin.

Sementara itu, Rusia mengecam deskripsi Paus Fransiskus tentang orang-orang Chechen dan Buryat dan menyebutnya sebagai penyimpangan. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Bom Surat Meledak, Staf Kedubes Ukraina di Spanyol Terluka

3. Mantan Presiden China Jiang Zemin Meninggal Dunia, Bawa Ekonomi Beijing Meledak

Mantan Presiden China Jiang Zemin meninggal dunia pada Rabu (30/11/2022) dalam usia 96 tahun.

Jiang adalah tokoh yang memimpin China keluar dari isolasi setelah tentara menghancurkan protes Lapangan Tiananmen pada 1989, sebagaimana dilansir AP.

Jiang mendukung reformasi ekonomi yang menyebabkan ledakan pertumbuhan ekonomi China selama satu dekade. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Alasan Mengapa Warga China Menggunakan Kertas Putih Saat Berunjuk Rasa

4. Piala Dunia: Iran Kalah dari AS, Warga Justru Gelar Perayaan

Sejumlah warga di Iran justru menyalakan kembang api dan menggelar perayaan setelah tim nasional mereka kalah dari musuh bebuyutan Amerika Serikat (AS) di Piala Dunia 2022 pada Selasa (29/11/2022).

Diberitakan kantor berita AFP, ekspresi warga Iran dalam kondisi bersuka ria tersebut terekam dalam sejumlah video yang beredar di media sosial.

Warga Iran yang justru merayakan kekalahan timnas mereka kemungkinan adalah bagian dari kelompok yang mendukung protes anti-pemerintah. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Luar Biasa Gembira Melihat Lionel Messi Cetak Gol di Piala Dunia Qatar, Pria Ini Tonjok TV

5. Lama Menghilang, Jack Ma Disebut Tinggal di Jepang

Pendiri Alibaba Jack Ma telah tinggal di Tokyo selama hampir enam bulan setelah menghilang dari pandangan publik menyusul tindakan keras China terhadap sektor teknologi.

Financial Times (FT) melaporkan keberadaan Jack Ma tersebut pada Rabu (30/11/2022), mengutip beberapa sumber anonim.

Miliarder itu diketahui tidak menampakan diri sejak tindakan keras China, termasuk membatalkan IPO atau pencatatan saham Ant Group Ma dan mengeluarkan Alibaba dengan denda yang besar. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Jack Ma Muncul di Eropa Setelah Hilang di China Selama 2 Tahun

6. Mengungkap Misteri Hilangnya 10 Hari dalam Kalender Bulan Oktober Tahun 1852

Sebuah cuitan yang viral menunjukkan bahwa bulan Oktober 1582 memiliki 10 hari lebih sedikit dari biasanya.

Banyak pengguna internet terkejut dengan klaim yang tidak biasa ini.

Beberapa pengguna meminta orang lain untuk memeriksa bulan Oktober yang luar biasa singkat di kalender komputer atau smartphone mereka dengan kembali ke tahun 1582. Apa yang terjadi? Baca selengkapnya di sini.