Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donald Trump Vs. Ron DeSantis, Siapa Pilihan Partai Republik untuk Pilpres AS?

Kompas.com - 13/11/2022, 09:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber

 WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Mantan presiden AS Donald Trump dan Gubernur Florida Ron DeSantis bersaing memenangkan dukungan Partai Republik untuk jadi calon presiden AS dalam pilpres 2024.

Memandang gubernur Florida sebagai musuh paling tangguh dalam Partai Republik, Trump berusaha mempertahankan DeSantis di tempatnya.

Dilansir AP, Trump sering kali mencatat peran dukungannya dalam mengangkat anggota kongres yang relatif tidak dikenal itu menjadi pemimpin salah satu negara bagian terbesar di Amerika.

Baca juga: Trump Klaim Kekebalan Mutlak, Gugat Panggilan Sidang Penyerbuan Gedung Capitol

DeSantis sendiri telah lama memuji Trump dan meniru gayanya, tetapi secara khusus menolak untuk mengesampingkan ambisi Gedung Putihnya sendiri ketika Trump bersiap mencalonkan diri lagi.

Dalam tanda ketegangan yang paling jelas, keduanya mengadakan rapat umum duel di Florida pada hari-hari terakhir pemilihan paruh waktu tahun ini.

Di acaranya, Trump meluncurkan julukan barunya yang mengejek untuk DeSantis, memanggilnya Ron DeSanctimonious.

Persaingan yang membara antara bintang-bintang terbesar Partai Republik memasuki fase baru yang lebih bergejolak setelah kinerja yang mengecewakan dalam tahun pemilihan.

Baca juga: Pekan Depan, Trump Umumkan Bakal “Nyapres” Lagi

DeSantis, yang memenangkan pemilihan kembali, semakin dipandang sebagai masa depan partai, sementara Trump, yang kandidat pilihannya kalah dari Pennsylvania ke Arizona, secara luas disalahkan sebagai penghambat partai.

Itu membuat Trump mungkin berada dalam posisinya yang paling rentan sejak ia memicu pemberontakan dengan kekerasan di US Capitol pada 6 Januari 2021.

Saat ia bergerak maju dengan rencana untuk mengumumkan pencalonan presiden ketiga pada pekan depan, dia telah melalui dekade kekacauan pribadi, keuangan dan politik.

“Beginilah cara Presiden Trump bertarung,” kata Michael Caputo, penasihat lama yang bekerja pada kampanye pertama Trump.

Baca juga: Joe Biden Berencana Jadi Capres Lagi, Kembali Lawan Trump?

Pada hari-hari sejak pemilihan hari Selasa, Trump telah membuat pernyataan rasis tentang Gubernur Virginia Glenn Youngkin, calon presiden dari Partai Republik lainnya. Dia mengatakan namanya terdengar China.

Tetapi banyak dari kata-kata kasarnya diarahkan pada DeSantis, sebuah tanda ancaman yang dirasakan Trump dari gubernur Florida.

Baca juga: Trump Akan Beri Pengumuman Besar di Mar-a-Lago Pekan Depan

Dalam sebuah pernyataan panjang, Trump menyebut DeSantis sebagai Gubernur Republik rata-rata dengan humas yang hebat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com