Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Ini Ciptakan Kue dari Resep di Batu Nisan, Rasanya Mengejutkan

Kompas.com - 06/11/2022, 18:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Daily Mail

LOS ANGELES, KOMPAS.com - Rosie Grant, dari Los Angeles, California, adalah pustakawan dan TikToker dengan hasrat untuk membuat kue dan sejarah.

Dilansir dari Daily Mail, dalam beberapa bulan terakhir, wanita yang juga dikenal sebagai penggila batu nisan itu telah menemukan cara yang sangat unik untuk menggabungkan dua hasratnya: kuliner dan batu nisan.

Rosie pun menciptakan kembali resep yang ia temukan di batu nisan.

Baca juga: Paris Baguette Korea Kirim Roti untuk Pemakaman Pegawai yang Tewas Masuk Mesin Roti

Rosie telah berkomitmen untuk menemukan batu nisan yang merinci hidangan lezat karena media sosialnya dipenuhi dengan klip berburu resep.

TikToker ini telah membuat beberapa hidangan, termasuk dua favorit, yakni kue spritz dan fudge.

Rosie bahkan melakukan perjalanan ke seluruh negeri untuk menemukan resep, pergi dari satu negara bagian ke negara bagian untuk menciptakan makanan dari resep yang ada di kuburan.

Rosie lantas menemukan sebuah artikel tentang resep kue spritz yang tertinggal di batu nisan.

Baca juga: 1.000 Boneka Paddingtons Terkumpul dari Pemakaman Ratu Elizabeth, Ini yang Dilakukan Kerajaan Inggris

Setelah membaca artikel itu, dia menjadi bertekad untuk menemukan lebih banyak resep batu nisan.

Dia kemudian memposting video dengan judul: Akan mulai membuat resep dari batu nisan.

Dalam video tersebut, Rosie membuat kue spritz berdasarkan bahan-bahan yang dia temukan di Pemakaman Green-Wood Brooklyn.

Baca juga: Peti Mati Dibiarkan Menggantung di Udara Setelah Pemakaman Susun Runtuh

Meskipun tidak ada instruksi di batu nisan, kue-kue itu ternyata baik-baik saja dan menjadi kue favorit yang dihasilkan Rosie.

Berbicara kepada Guardian, Rosie mencatat bahwa resepnya tidak mudah didapat dan dia telah menemukan sebagian besar dari mereka secara online.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com