Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KTT G20 Makin Dekat, Putin Masih Bimbang Datang atau Tidak

Kompas.com - 15/10/2022, 10:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

ASTANA, KOMPAS.com – Presiden Rusia Vladimir Putin masih belum memutuskan untuk menghadiri KTT G20 di Bali, Indonesia, pada 14-15 November mendatang.

Hal tersebut disampaikan Putin dalam konferensi pers KTT di Astana, Kazahkstan, pada Jumat (14/10/2022), sebagaimana dilansir Reuters.

“Pertanyaan perjalanan saya (ke KTT G20) masih belum diputuskan,” kata Putin menanggapi pertanyaan kehadirannya di KTT G20.

Baca juga: Putin Sebut Mobilisasi Parsial Segera Rampung, 222.000 Komponen Cadangan Direkrut

Kendati demikian, Putin menegaskan bahwa Rusia sudah pasti akan ikut ambil bagian dalam KTT G20 di Bali November mendatang.

“Rusia pasti akan ambil bagian. Ada pun formatnya, kami masih memikirkannya,” ujar Putin.

Diberitakan Kompas.com pada September, Putin mengaku sudah mendapat undangan dari Presiden RI Joko Widodo ( Jokowi) untuk menghadiri KTT G20.

Baca juga: Biden Tak Berniat Bertemu Putin di KTT G20, tapi...

“Saya mendapat undangan untuk menghadiri KTT G20. Presiden negara tuan rumah memberi tahu saya tentang hal itu selama kunjungan ke Moskwa,” ujar Putin.

Menurut Putin, Presiden Jokowi juga sempat menghubunginya.

“Dia (Jokowi) kemudian menelepon, mengatakan, ‘perlu diingat bahwa ada tekanan tertentu, tetapi posisi saya tegas, kami ingin melihat Anda di KTT’,” kata Putin menirukan pesan Jokowi.

Baca juga: Presiden AS Joe Biden Konfirmasi Hadir ke KTT G20 Bulan Depan di Bali

Potensi pembicaraan dengan Biden

Dalam konferensi pers pada Jumat, Putin turut menyampaikan bahwa dia merasa tidak ada perlunya melakukan pembicaraan dengan Presiden AS Joe Biden.

Di satu sisi, hubungan Rusia dan AS mengalami ketegangan kerena serangkaian masalah, termasuk invasi Moskwa ke Ukraina.

“Kita harus bertanya kepadanya apakah dia siap untuk mengadakan pembicaraan seperti itu dengan saya atau tidak,” tutur Putin.

“Sejujurnya saya tidak melihat perlunya,” sambung Putin.

Baca juga: Urgensi Perjuangkan Kepentingan Kelompok Marginal dalam KTT G20

Biden pada Selasa (11/10/2022) mengatakan, dia tidak berniat bertemu dengan Putin pada KTT G20 mendatang.

Tetapi, Biden mengaku akan mempertimbangkan untuk berbicara dengan Putin, tergantung pada topiknya.

“Dengar, saya tidak punya niat untuk bertemu dengannya. Tetapi misalnya, jika dia datang kepada saya di G20 dan mengatakan saya ingin berbicara tentang pembebasan Griner, saya akan bertemu dengannya. Maksud saya, pertemuan akan tergantung (topiknya),” kata Biden.

Dia merujuk pada bintang WNBA Brittney Griner, yang telah dipenjara di Rusia selama berbulan-bulan.

Baca juga: Putin Pastikan Rusia Akan Ambil Bagian dalam KTT G20 di Bali!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Global
Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Global
Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Global
Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Global
Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Global
Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Internasional
6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

Global
Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Global
Penumpang yang Tewas dalam Singapore Airlines Berencana Berlibur ke Indonesia

Penumpang yang Tewas dalam Singapore Airlines Berencana Berlibur ke Indonesia

Global
[POPULER GLOBAL] Singapore Airlines Turbulensi Parah | Hasil Penyelidikan Awal Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

[POPULER GLOBAL] Singapore Airlines Turbulensi Parah | Hasil Penyelidikan Awal Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Global
Presiden Iran Meninggal, Turkiye Adakan Hari Berkabung

Presiden Iran Meninggal, Turkiye Adakan Hari Berkabung

Global
Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com