Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gigih, Pria Ini Kirim 600 E-mail demi Diterima Kerja di Bank Dunia

Kompas.com - 27/09/2022, 16:45 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NDTV

 KOMPAS.com - Vatsal Nahata, lulusan Ivy League, membuktikan bahwa kerja keras tidak pernah sia-sia, dan tidak ada jalan pintas menuju kesuksesan.

Dilansir dari NDTV, lulusan Universitas Yale ini terus mencoba pekerjaan impiannya di World Bank, dan mendapatkannya setelah 600 e-mail dan 80 panggilan telepon.

Nahata telah menceritakan seluruh perjalanannya dalam sebuah unggahan panjang di LinkedIn, yang telah disukai oleh lebih dari 15.000 orang. Kisahnya juga telah dibagikan oleh hampir 100 orang.

Baca juga: Cerita Penjaga Rumah dan Pengasuh Kucing di AS, Kerja Santai di Rumah dengan Gaji Besar

Perjalanan inspiratif pemuda itu dimulai pada masa Covid-19 tahun 2020 ketika hendak menyelesaikan kelulusannya di universitas bergengsi tersebut.

Dia memulai unggahannya dengan mengatakan bahwa perusahaan sedang melakukan pemecatan karyawan karena mereka sedang bersiap untuk yang terburuk.

"Saya tidak memiliki pekerjaan di tangan dan saya akan lulus dalam dua bulan. Dan saya adalah seorang mahasiswa di Yale. Saya berpikir, apa gunanya datang ke Yale ketika saya bahkan tidak bisa mendapatkan pekerjaan di sini. Menjadi lebih sulit untuk terdengar kuat bagi orangtua saya ketika mereka menelepon dan bertanya bagaimana kabar saya," kata Nahata.

"Namun, saya bertekad bahwa kembali ke India bukanlah suatu pilihan, dan bahwa gaji pertama saya hanya dalam dollar. Saya berusaha sekuat tenaga untuk membangun jaringan, dan mengambil risiko sepenuhnya menghindari formulir lamaran kerja atau portal pekerjaan," tambahnya.

Baca juga: Lowongan Kerja di Australia Bidang Teknik Naik 176 Persen, tapi Migran Sulit Diterima

Nahata kemudian menambahkan bahwa dalam dua bulan, dia mengirim lebih dari 1.500 permintaan koneksi, menulis 600 e-mail, mendapat 80 panggilan dingin yang aneh dan menghadapi banyak penolakan.

Dia juga mengatakan bahwa "The Gentle Hum of Anxiety" dari film 2010 The Social Network menjadi lagunya yang paling sering diputar di YouTube.

"Pada akhirnya, saya telah mengetuk begitu banyak pintu sehingga strategi saya terbayar! Saya berakhir dengan empat tawaran pekerjaan pada minggu pertama bulan Mei dan memilih Bank Dunia. Mereka bersedia mensponsori Visa saya setelah OPT saya dan manajer saya menawari saya penulisan bersama pada makalah mereka," kata Nahata.

Baca juga: Calon PMI Telantar di Azerbaijan setelah Dijanjikan Kerja di Inggris, Kepala BP2MI Perintahkan Usut Tuntas

Lulusan Ekonomi dari Sri Ram College of Commerce (SRCC) Delhi itu kemudian mengatakan, fase sulit mengajarinya beberapa hal, yakni kekuatan jaringan, keyakinan bahwa manusia dapat bertahan dalam situasi apa pun, dan kesadaran bahwa gelar Ivy League tak berarti apa-apa tanpa usaha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com