Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Ajukan Gugatan Usai Rumahnya Digerebek, Minta Ada Master Khusus

Kompas.com - 24/08/2022, 07:30 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

FORT PIERCE, KOMPAS.com - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Senin (23/8/2022) mengajutan gugatan, mendesak pengadilan menunjuk pihak independen guna menyaring berkas yang disita FBI dari rumahnya di Florida.

Trump dalam pengajuannya mengeklaim, ia menjadi sasaran karena alasan politik dan menuntut agar ada "master khusus" untuk meninjau lebih dari dua lusin kotak file yang diambil dalam penggerebekan pada 8 Agustus tersebut.

Master khusus--tidak akan bertindak atas arahan Kementerian Kehakiman, yang memerintahkan penggerebekan--akan mengevaluasi dokumen dan menentukan mana yang dapat dipertahankan Trump sebagai "hak istimewa," atau dilindungi dari penggunaan dalam penyelidikan.

Baca juga: Kementerian Kehakiman AS Tolak Buka Alasan Gerebek Rumah Trump

"Pembobolan, penggeledahan, dan penyitaan Mar-a-Lago adalah ilegal dan tidak konstitusional, dan kami mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk mendapatkan kembali dokumen-dokumen itu," kata Trump dikutip dari kantor berita AFP.

"Mereka mengambil dokumen yang dicakup oleh pengacara-klien dan hak istimewa eksekutif," tambahnya.

Surat perintah FBI menunjukkan bahwa Trump dicurigai mengambil dokumen yang sangat rahasia dan catatan resmi pemerintahannya dari Gedung Putih secara ilegal, yang tidak berhak ia miliki dan menolak menyerahkannya kembali.

Selain berpotensi melanggar undang-undang yang mengatur dokumen sangat sensitif, Kementerian Kehakiman AS juga mengindikasikan bahwa materi tersebut penting dalam penyelidikan federal yang sedang berlangsung.

Investigasi yang dapat melibatkan Trump termasuk penyelidikan mendalam terhadap penyerbuan Gedung Capitol pada 6 Januari 2021 oleh para pendukung Trump, dan penyelidikan terkait terhadap upaya para pendukungnya merusak pilpres AS 2020.

Baca juga:

Penunjukan master khusus berpotensi menutup akses penyelidik ke dokumen, terutama jika dia menerima klaim Trump bahwa sebagian besar berkas memiliki hak istimewa.

Selain itu, master khusus dapat mengintervensi jika Kementerian Kehakiman mempertimbangkan menuduh Trump menghalangi penyelidikan dengan menolak menyerahkan dokumen.

Gugatan itu tidak diajukan di pengadilan federal di Fort Lauderdale, Florida, lokasi surat perintah asli dikeluarkan, tetapi di Fort Pierce yang lebih jauh, tempat satu-satunya hakim adalah orang yang ditunjuk oleh Trump.

Baca juga: Trump Diam Saja Saat 6 Jam Diperiksa Jaksa Agung New York

Berita video "Alasan Gerebek Rumah Donald Trump Rahasia dan Ancam Kemanan Nasional AS" dapat disimak di bawah ini.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com