Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Kisah Pria Tuntut Anak Tiri Ganti Rugi Biaya Merawat Rp76 Juta Setelah Cerai dengan Ibunya

Kompas.com - 11/06/2022, 12:37 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

BEIJING, KOMPAS.com - Media sosial China baru-baru ini diguncang oleh kisah kontroversial seorang pria yang menggugat anak tirinya setelah menceraikan ibunya.

Pria tersebut meminta kompensasi kepada sang anak titi untuk biaya membesarkannya.

Hanya beberapa bulan setelah menceraikan istrinya, seorang pria bermarga Tang dari Kota Chongqing dilaporkan membawa anak tirinya Liu ke pengadilan.

Baca juga: Punya Gaji Rp 22,9 Juta, Gadis Ini Pilih Batasi Pengeluaran Makan Rp 97.000 Per Bulan, Ini Hasilnya

Dia meminta 35.200 yuan (sekitar Rp76,6 juta) sebagai kompensasi atas uang yang dihabiskan untuk membesarkannya selama pernikahan.

Tang dilaporkan menikahi ibu Liu pada 2009 ketika bocah itu berusia 10 tahun dan membantu membesarkannya hingga 2021, ketika wanita itu mengajukan gugatan cerai.

Sekitar tiga bulan setelah perpisahan, Tang mengajukan gugatan terhadap anak tirinya, meminta lebih dari 30.000 yuan sebagai kompensasi untuk biaya hidup.

Dikutip dari Oddity Central, sengketa hukum yang diajukan Tang telah memicu kemarahan di antara jutaan orang yang menonton video persidangan di platform mirip Twitter China, Sina Weibo.

Sebagian besar dari mereka yang berkomentar menuduh Tang membalas dendam pada anak tirinya setelah pernikahannya gagal, dan tidak pernah benar-benar merawatnya sebagaimana seharusnya sebagai orang tua.

“Tang mulai membantu membesarkan Liu begitu dia menikahi ibu Liu. Sekarang Tang ingin uangnya kembali, ini terdengar seperti kekesalan setelah pernikahannya gagal," tulis seseorang netizen.

Baca juga: Bapak Ini Selalu Sendirian di Restoran, Pesan 8 Porsi, tapi Mengaku Makan dengan Keluarga

“Bahkan setelah membesarkan anak itu selama 10 tahun, sepertinya dia tidak pernah memperlakukannya seperti anak laki-laki. Itu sangat menyedihkan,” komentar netizen asal China lainnya.

Beberapa orang bertanya-tanya apakah, menurut logika Tang, masuk akal bagi mantan istrinya juag untuk menuntut kompensasi atas penderitaan psikologis yang mungkin dialaminya selama pernikahan mereka.

Untungnya, bulan lalu, pengadilan lokal di Chongqing menolak permintaan Tang.

Pengadilan memutuskan bahwa biaya yang dia minta sebagai kompensasi dianggap telah diberikan secara sukarela.

Ilustrasi pengadilanThinkstock Ilustrasi pengadilan

"Tang memilih untuk mendukung Liu, meskipun tahu dia tidak memiliki tanggung jawab hukum untuk membayar biaya kuliahnya di universitas karena Liu telah mencapai usia 18 tahun," kata hakim ketua pengadilan.

“Di China, anak-anak secara hukum sudah dewasa setelah berusia 18 tahun, dan orang tua tidak lagi diharapkan untuk menanggung biaya hidup mereka,” tambah hakim.

Baca juga: Baru Berusia 19 Tahun, Gadis Ini Jadi Pilot Termuda yang Kelilingi Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com