Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Netflix Tambahkan Peringatan Kekerasan di Stranger Things 4, Buntut Penembakan SD

Kompas.com - 28/05/2022, 11:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Guardian

KOMPAS.com - Netflix telah menambahkan semacam peringatan konten di menit terakhir dalam episode pembukaan musim terbaru serial Stranger Things 4.

Hal ini dilakukan pasca-insiden penembakan di sekolah di Texas yang menewaskan 21 orang, termasuk 19 anak-anak.

Dilansir Guardian, episode pertama musim keempat tayang perdana di seluruh dunia pada Jumat (27/5/2022), hanya beberapa hari setelah penembakan massal di sekolah dasar Robb di Uvalde.

Baca juga: Daftar Harga dan Cara Langganan Netflix untuk Nonton Stranger Things Season 4

Musim akan dibuka dengan pembantaian telekinetik yang mencakup penggambaran beberapa anak mati berlumuran darah.

“Kami memfilmkan musim Stranger Things setahun yang lalu,” bunyi peringatan itu.

“Tetapi mengingat penembakan tragis baru-baru ini di sebuah sekolah di Texas, pemirsa mungkin menganggap adegan pembuka episode satu ini menyedihkan."

"Kami sangat sedih dengan kekerasan yang tak terkatakan ini, dan hati kami tertuju pada setiap keluarga yang berduka atas orang yang dicintai,” tulis Netflix.

Baca juga: Update WhatsApp Ada Stiker Stranger Things, Begini Cara Pakainya

Seorang juru bicara Netflix mengatakan kepada Hollywood Reporter: “Kami memutuskan untuk menambahkan peringatan, mengingat kedekatan pemutaran perdana dengan tragedi ini. Juga karena adegan pembukaannya sangat gamblang.”

Netflix juga telah mengedit deskripsi episode untuk menyertakan: "Peringatan: Berisi kekerasan grafis yang melibatkan anak-anak."

Sementara itu, setelah penembakan Uvalde pada hari Selasa, Lifetime menunda perilisan film TV The Bad Seed Returns.

Baca juga: Jelajahi Dunia Upside Down Stranger Things di M Bloc Space

Film bercerita tentang siswa sekolah menengah yang membunuh.

CBS juga menarik akhir musim drama prosedural FBI, yang semula dijadwalkan tayang di malam kejadiaan naas itu.

Episode tersebut dilaporkan termasuk alur cerita yang melibatkan kemungkinan keterlibatan seorang siswa dalam perampokan mematikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Global
Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat

Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat

Global
Intel AS Sebut Putin Tidak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Intel AS Sebut Putin Tidak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Global
Sosok Subhash Kapoor, Terduga Pencuri Artefak Majapahit di New York

Sosok Subhash Kapoor, Terduga Pencuri Artefak Majapahit di New York

Global
Respons Cepat Emirates Airlines Tangani Kekhawatiran Penumpang Anak Tuai Pujian

Respons Cepat Emirates Airlines Tangani Kekhawatiran Penumpang Anak Tuai Pujian

Global
Anak Mahathir Bantah Diselidiki terkait Korupsi di Malaysia

Anak Mahathir Bantah Diselidiki terkait Korupsi di Malaysia

Global
Dramatis, Pilot Melamar Pramugari dalam Penerbangan Polandia

Dramatis, Pilot Melamar Pramugari dalam Penerbangan Polandia

Global
Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Global
Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Global
Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Global
 Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Global
Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Global
Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Global
Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Global
[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit 'Otak Cinta'

[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit "Otak Cinta"

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com