Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Beri Peringatan Keras untuk Barat: Jangan Uji Kesabaran Kami

Kompas.com - 28/04/2022, 20:16 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

MOSKWA, KOMPAS.com – Rusia pada Kamis (28/4/2022) memperingatkan Barat bahwa akan ada tanggapan militer yang keras terhadap setiap serangan lebih lanjut di wilayah Rusia.

Moskwa juga menuduh Amerika Serikat (AS) dan para sekutu utamanya di Eropa secara terbuka menghasut Ukraina untuk menyerang Rusia.

Dua bulan sejak perang di Ukraina, Rusia dalam beberapa hari terakhir melaporkan apa yang mereka sebut sebagai serangkaian serangan oleh pasukan Ukraina di wilayah Rusia yang berbatasan dengan Ukraina.

Baca juga: Pasukan Ukraina Serang Rusia di Pulau Ular, Tolak Tuntutan Menyerah

Moskwa telah memperingatkan bahwa serangan semacam itu berisiko menimbulkan eskalasi yang signifikan, sebagaimana dilansir Reuters.

Selain itu, Rusia juga tersinggung dengan pernyataan dari Inggris yang mengatakan bahwa sah-sah saja bagi Ukraina untuk menyerang target logistik Rusia.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova mengatakan kepada wartawan di Moskwa bahwa Barat berseru kepada Kyiv untuk menyerang Rusia termasuk dengan menggunakan senjata yang diterima dari negara-negara NATO.

“Saya tidak menyarankan Anda untuk menguji kesabaran kami lebih jauh,” ujar Zakharova.

Baca juga: Inggris: Kapal Perang Rusia di Laut Hitam Masih Siap Serang Ukraina

Pada Selasa (26/4/2022), Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa jika serangan di Rusia berlanjut, Moskwa akan menargetkan pusat pengambilan keputusan di Ukraina.

“Kyiv dan Barat harus menanggapi pernyataan Kementerian Pertahanan dengan serius bahwa penghasutan lebih lanjut dari Ukraina untuk menyerang wilayah Rusia pasti akan menghasilkan tanggapan keras dari Rusia,” papar Zakharova.

Zakharova juga menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebagai boneka Barat yang digunakan AS untuk mengancam Rusia.

Baca juga: Kanada Ingin Pakai Aset Rusia yang Disita untuk Bantu Ukraina

“Kamu sedang dimanfaatkan,” kata Zakharova menyindir Zelensky.

Sejuah ini, Washington dan sekutu Eropanya telah memasok senjata ke Kyiv seperti drone, artileri berat Howitzer, senjata anti-pesawat Stinger, dan rudal anti-tank Javelin.

Total bantuan keamanan AS sejak invasi berjumlah sekitar 3,7 miliar dollar AS, kata seorang pejabat AS.

Baca juga: Ledakan di 3 Provinsi Rusia, Pihak Ukraina: Itu Karma untuk Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com