Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biden Ingin Lawan Trump Lagi pada Pilpres AS 2024

Kompas.com - 31/03/2022, 15:05 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Kamis (24/3/2022) menyatakan keinginannya untuk bertarung lagi melawan Donald Trump di pemilihan presiden atau pilpres AS 2024.

"(Di) pemilihan berikutnya, saya akan sangat beruntung jika ada orang yang sama yang melawan saya," kata Biden kepada wartawan saat menghadiri KTT NATO dan G7 di Brussels, dikutip dari AFP.

Biden jarang berbicara tentang prospeknya untuk masa jabatan kedua dan ada spekulasi bahwa dia tidak akan mencalonkan diri lagi. Biden akan berusia 81 tahun saat pilpres AS 2024 berlangsung, dan berumur 86 tahun pada akhir masa kepresidenannya jika terpilih kembali.

Baca juga: Biden Buka Suara soal Peluang Perang Dunia 3 dan Senjata Kimia Rusia di Ukraina

Namun, ketika ditanya dalam konferensi pers tentang prospek bahwa seseorang seperti Trump dapat menggantikannya dua tahun lagi, Biden mengindikasikan bahwa inilah skenario yang memotivasi dia untuk tetap menjabat.

Trump, yang kalah pada pilpres AS 2020 setelah hanya satu masa jabatan, terus menyuarakan bahwa dia ingin kembali ke Gedung Putih.

Biden lalu mengungkit kerusuhan 6 Januari 2021 oleh para pendukung Trump yang menyerbu Kongres, setelah presiden yang kalah tersebut mengatakan kepada mereka bahwa pilpres AS dicuri darinya.

"Saya tidak akan lari lagi," kata Biden. Tetapi setelah pernyataan Trump, "Saya memutuskan saya tidak akan diam lagi."

Biden meraih angka buruk dalam jajak pendapat karena inflasi yang tinggi selama beberapa dekade, dan janjinya untuk menyembuhkan polarisasi politik yang parah di Amerika Serikat gagal.

Partai Demokratnya menghadapi perjuangan berat untuk mempertahankan kendali Kongres dalam pemilihan paruh waktu pada November 2022.

Baca juga: Minta Bantuan Putin Saat Serangan Rusia ke Ukraina Berlanjut, Trump Disebut Pengkhianat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com