Saat TikToker Ukraina Beralih Konten, Maju ke Garis Perang dan Mengabarkan Kenyataan...

KYIV, KOMPAS.com - Beberapa minggu yang lalu, TikTok influencer yang berbasis di Ukraina, Kristina Korban, dikenal sering membuat konten motivasi gym dan tips keuangan pribadi yang diselingi audio yang sedang tren.

Tapi dilansir The Verge, pada 23 Februari 2022 lalu, Ukraina diserang. Dalam sebuah video yang telah dilihat lebih dari 9 juta kali, influencer yang berbasis di Kyiv ini merekam dirinya dari tempat tidur.

Dia menggambarkan ledakan di kejauhan yang mengguncang rumahnya.

"Ini mungkin awal dari sesuatu yang serius," katanya.

Baca juga: Rusia Terkini, Netflix Hentikan Operasi di Sana dan TikTok Setop Fitur Unggah Konten

Selama berminggu-minggu, pengguna TikTok telah menyaksikan pasukan Rusia dan kendaraan militer bergerak melalui klip berukuran kecil yang sering kali tidak memiliki konteks atau verifikasi.

Saat Presiden Rusia Vladimir Putin meluncurkan invasi skala penuh, feed TikTok dipenuhi dengan streaming langsung palsu dengan suara sirene dan suara tembakan.

Dilansir Washington Post, Gedung Putih telah berusaha untuk campur tangan juga, bahkan mengadakan briefing latar belakang dengan TikTokker populer di mana para pejabat menjawab pertanyaan dan berbagi poin pembicaraan Gedung Putih.

Saat ini, influencer Ukraina menjadi sumber utama untuk pembaruan perang. Pergeseran tiba-tiba dari blogging perjalanan, saran kripto, dan cosplay anime ke zona perang garis depan tampak sangat ramai.

Namun dinamika antara influencer, pengikut, dan aliran konten, tetap akrab seperti biasanya.

Baca juga: Cara Jadi Bintang Musik di TikTok, Ini Tips dari Musisi Inggris

Sejak posting pembaruan pertamanya, TikToker Kristina Korban telah mengubah kontennya menjadi pemandangan langsung ibu kota negara selama masa perang.

Dia memposting dan melakukan siaran langsung setiap hari kepada lebih dari setengah juta pengikut TikTok.

Dalam akunnya, dia memperbarui pemirsa tentang segala hal mulai dari inventaris makanan keluarganya dan jalur toko kelontong hingga sirene serangan udara di kota.

“Saya percaya ada banyak kekacauan ketika orang menerima informasi yang salah, jadi saya melakukan yang terbaik untuk jujur dan faktual yang saya bisa dengan pengetahuan yang saya miliki dan pelajari saat kita melewati hari ini,” kata Korban.

Minggu ini, pengikutnya mengkhawatirkan yang terburuk ketika Korban tidak memposting pembaruan TikTok apa pun selama lebih dari sehari.

Baca juga: Ingin Menyusui Putrinya hingga Usia 6 Tahun, Wanita Ini Picu Kontroversi di TikTok

AP PHOTO/FELIPE DANA Petugas pemadam kebakaran Ukraina bekerja di sebuah gedung apartemen setelah pengeboman di Kyiv, Ukraina, Selasa, 15 Maret 2022.