MAROKO, KOMPAS.com - Cerita Rayan, bocah Maroko yang terjebak selama 4 hari di sumur dan ditemukan meninggal dunia dalam upaya penyelematan bukan hanya membawa duka bagi masyarakat di negara tersebut.
Kisah penyelamatan Rayan juga mendapat perhatian luas dari sejumlah tokoh di berbagai negara di dunia.
Dikutip dari AFP, Minggu (6/2/2022), penghormatan tehadap Rayan mengalir setelah kemunculan berita tentang upaya penyelamatan gagal membawa Rayan hidup-hidup.
Baca juga: Rayan Meninggal Usai 4 Hari Terjebak di Sumur, Istana Kerajaan Maroko Ucapkan Belasungkawa
Salah satu tokoh yang turut menyampaikan belasungkawa terkait kejadian Rayan meninggal dunia adalah Presiden Perancis Emmanuel Macron.
"Saya ingin mengatakan kepada keluarga Rayan kecil dan kepada orang-orang Maroko bahwa kami berbagi kesedihan dengan Anda," kata Emmanuel Macron di Facebook.
Gelanda AC Milan, Ismael Bennacer juga turut berkomentar mengenai kasus Rayan.
"Keberanian Rayan akan tetap ada dalam ingatan kami dan terus menginspirasi kami," tulis gelandang AC Milan, Ismael Bennacer, dalam cuitannya yang disertai dengan gambar seorang anak diangkat ke langit, digendong balon berbentuk hati bertanda warna Maroko.
Selain mereka, novelis Maroko-Amerika, Laila Lalami juga menyampaikan tanggapan mengenai upaya penyelamatan Rayan yang terjebak di dalam sumur sejak Selasa (1/2/2022).
"Kami semua telah memberikan harapan bahwa Rayan kecil akan berhasil," tulis Laila Lalami di Twitter.
Baca juga: Kronologi Rayan Masuk Lubang Sumur di Maroko: 4 Hari Terjebak, Akhirnya Meninggal
"Ini semua sangat tragis," tambahnya.
Sebelum ini pun kasus Rayan telah menyita perhatian publik.
Sejak Rayan jatuh di sumur pada Selasa sore, hal itu telah mendapat perhatian global dan memicu curahan simpati secara online, dengan tagar #SaveRayan menjadi trending.
Kematian Rayan diumumkan oleh istana Kerajaan Maroko tak lama setelah dikeluarkan dari sumur.
"Menyusul kecelakaan tragis yang merenggut nyawa anak Rayan Oram, Yang Mulia Raja Mohammed VI menelepon orang tua anak laki-laki yang meninggal setelah jatuh dari sumur," demikian pernyataan dari pihak istana, dikutip dari AFP.