Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala AFF, Media Singapura Patah Hati Timnasnya Kalah Tragis dari Indonesia

Kompas.com - 26/12/2021, 13:14 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Media Singapura merasa patah hati setelah tim nasional mereka dikalahkan Indonesia secara tragis di Piala AFF 2020, Sabtu (25/12/2021).

Keputusan wasit juga dipertanyakan dalam laga yang berkesudahan dengan skor 4-2 setelah extra time tersebut.

Dalam artikelnya pasca-pertandingan, Channel News Asia menulis judul Heartbreak for Singapore as Lions eliminated from AFF Suzuki Cup after extra-time loss to Indonesia.

Baca juga: Piala AFF, Reaksi Media Malaysia Usai Digilas Indonesia 4-1: Bek Tidak Kompak, Sayap Dibombardir, Puji STY

"Di lapangan National Stadium, Sabtu (25/Des), mereka bertarung bak singa," tulis CNA mengawali artikelnya.

"Sangat disayangkan, menghadapi beberapa keputusan wasit yang dipertanyakan, Singapura menatap jurang kekalahan," lanjutnya.

"Namun, mereka berjuang - menyapu tendangan-tendangan dari garis gawang, bertahan dengan kokoh, jatuh bangun."

Media yang berbasis di Queenstown, Singapura, itu pun memberitakan tiga kartu merah yang diterima The Lions.

"Kemudian datang patah hati di extra time, akibat dua gol Indonesia, yang berarti tim Tatsuma Yoshida tersingkir dari Piala AFF Suzuki pada Sabtu (25 Desember) setelah kalah 4-2 dari Indonesia di semifinal leg kedua."

Komentar Yoshida seusai laga yang menyebut timnya bermain penuh semangat menjadi penutup artikel Channel News Asia.

"Mereka menunjukkan penampilan terbaik sejak saya tiba di Singapura. Saya merasa senang bekerja dengan mereka dan saya bangga dengan mereka semua."

Baca juga: 5 Wasit Indonesia di Pentas Dunia, dari Olimpiade hingga Final Piala AFF

Indonesia lolos ke final Piala AFF 2020 dengan agregat 5-3 melawan Singapura, berkat skor 1-1 di leg pertama dan menang 4-2 di leg kedua.

Dalam laga kemarin, tim asuhan Shin Tae-yong unggul lebih dulu melalui gol Ezra Walian pada menit 11, lalu tertinggal akibat sepakan Song Ui-young (45+4') dan tendangan bebas Shahdan Sulaiman (74').

Tim Garuda menyamakan kedudukan di menit akhir melalui sontekan Pratama Arhan (87') yang berbau offiside, lalu semakin menjauh dengan gol bunuh diri Shawal Anuar (91') dan gol Egy Maulana Vikri (105+2') di extra time.

Hingga berita ini diunggah, Indonesia masih menanti lawan di final PPiala AFF 2020 antara Thailand atau Vietnam, yang akan bertanding Minggu malam (26/12/2021).

Baca juga: Media Asing Ramai Beritakan Indonesia Juara Piala Thomas 2020

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com