Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IE-CEPA Aktif Berlaku, Kesempatan Kerja Sama Bisnis Indonesia-Norwegia Dibuka Lebar

Kompas.com - 02/11/2021, 05:00 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Kompas.com

Setelah berlaku sejak Senin (1/11/2021), pelaku usaha negara-negara yang menyepakati meraih keuntungan dengan semakin terbuka peluang pasar baru dalam perdagangan barang, industri jasa, investasi, hak kekayaan intelektual, pengadaan pemerintah, persaingan, perdagangan dan pembangunan berkelanjutan.

Di bidang perdagangan barang, negara-negara EFTA menghapuskan semua bea masuk atas impor produk-produk industri, termasuk ikan dan hasil laut lainnya, yang berasal dari Indonesia.

Indonesia secara bertahap akan menghapus atau mengurangi bea masuk atas produk industri, termasuk ikan dan hasil laut lainnya, yang berasal dari negara EFTA.

Baca juga: Saat Perang Dagang dengan AS, China Curi Teknologi dari Taiwan

KBRI Oslo mengutip data Kementerian Perdagangan RI pada 2020 mencatat volume perdagangan Indonesia-Norwegia tercatat sekitar 376 juta dollar AS (Rp 5,3 triliun), naik 19 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Sedangkan ekspor barang dan produk Norwegia ke Indonesia mencapai hampir 200 juta dollar AS (Rp 2,8 triliun), meningkat 44 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Namun di sisi lain, impor Norwegia dari Indonesia sebesar 177 juta dollar AS (Rp 2,5 triliun) mengalami penurunan sekitar 12 persen.

Sedangkan hingga 2021, volume perdagangan Indonesia-Norwegia mencapai 149,9 juta dollar AS (2,1 triliun), dimana ekspor Indonesia ke Norwegia sebesar 37,5 juta dollar AS (Rp 535 miliar) dan impor Indonesia dari Norwegia sebesar 112,4 juta dollar AS (Rp 1,6 triliun).

Artinya, Indonesia masih mengalami defisit perdagangan dengan Norwegia sekitar 74,8 juta dollar AS (Rp 1,06 triliun).

‘’Produk ekspor Norwegia ke Indonesia adalah produk ikan dan perikanan, produk minyak bumi, produk kimia termasuk pupuk dan mesin listrik. Produk ekspor Indonesia ke Norwegia yaitu alas kaki, pakaian jadi dan pakaian jadi, produk kayu termasuk furniture dan arang, serta peralatan telekomunikasi dan listrik,’’ tambah Dubes RI untuk Kerajaan Norwegia.

Baca juga: Jelang Referendum Perjanjian Dagang Indonesia-Swiss, Begini Tanggapan Dubes RI

Kegiatan Hybrid Business Gathering tersebut dilanjutkan dengan Business Matching Trade Expo Indonesia 36 Indonesia-Norwegia dimana KBRI Oslo akan memandu para pelaku usaha Norwegia untuk mengikuti TEI 36 serta memfasilitasi terjalinnya pertemuan antara pengusaha Indonesia-Norwegia secara virtual.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com