Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilu Jerman: Calon Kuat Pengganti Angela Merkel Terjerat Kasus Pencucian Uang

Kompas.com - 20/09/2021, 17:53 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

Sebagai tanggapan, Scholz menjauhkan diri dari unit tersebut, berujar bahwa penggerebekan itu tidak ada hubungannya dengan kementerian, dan menuduh Laschet mengajukan pertanyaan tidak jujur.

Baca juga: Kisah Pengungsi Suriah Jadi Caleg di Pemilu Jerman 2021

Olaf Scholz sebelumnya pernah dikritik karena kegagalan kementeriannya mengindahkan tanda-tanda peringatan dini dari perusahaan pembayaran Wirecard yang kolaps tahun lalu.

Menteri Keuangan itu muncul di depan penyelidikan parlemen ke Wirecard awal tahun ini. Dia menyangkal bertanggung jawab atas kolapsnya perusahaan.

Saat kampanye pemilu Jerman, Olaf Scholz membela tanggapannya terhadap Wirecard, dengan mengatakan dia memimpin upaya memperkuat pengawas keuangan Jerman setelahnya.

"Kami melakukan apa yang harus kami lakukan," kata calon kanselir baru Jerman itu ketika dihadapkan dengan tuduhan dalam debat pemilu Jerman di televisi, dikutip dari AFP.

Olaf Scholz juga dikecam atas saga penipuan pajak cum-ex Jerman, penipuan dividen saham rumit yang berlangsung selama bertahun-tahun dan diperkirakan merugikan negara sekitar 5,5 miliar euro (kini Rp 91,8 triliun).

Mantan wali kota Hamburg tersebut membantah menekan otoritas pajak kota setelah bertemu dengan pemilik bank yang terlibat dalam skandal pada 2016.

Baca juga: Armin Laschet Jadi Pemimpin Partai CDU, Berpotensi Gantikan Kanselir Angela Merkel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com