Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Taro Kono, Calon Kuat PM Baru Jepang

Kompas.com - 10/09/2021, 22:12 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

TOKYO, KOMPAS.com - Menteri Vaksinasi Jepang, Taro Kono, pada hari Jumat (10/9/2021) secara resmi mengumumkan pencalonannya untuk memimpin partai yang berkuasa di Jepang. Dengan demikian, ia juga punya kesempatan kuat menjadi perdana menteri berikutnya.

Taro Kono yang cukup populer di Jepang mengatakan dia akan menjadi pemimpin empatik yang "tertawa, dan menangis bersama" dengan rakyat Jepang, ujarnya dalam konferensi pers.

Kono menjadi kandidat ketiga yang mencalonkan diri untuk kepemimpinan Partai Demokrat Liberal (LDP), yang pendaftarannya dibuka minggu lalu saat Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan akan mundur.

Baca juga: Resmi, PM Jepang Yoshihide Suga Mundur Bulan Ini

Kono tampaknya memiliki keunggulan atas mantan Menteri Luar Negeri Fumio Kishida dan mantan Menteri Dalam Negeri Sanae Takaichi.

Sebelumnya Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan dia tidak akan mencalonkan diri dalam pemilihan kepemimpinan LDP pada tanggal 29 September.

Karena itu, siapa pun ketua LDP berikutnya akan memimpin partai tersebut menuju pemilihan umum pada Oktober atau November mendatang.

Kritikus penggunaan energi nuklir

Hampir sepertiga responden dalam jajak pendapat oleh media lokal pada pekan lalu mengatakan bahwa lelaki berusia 58 tahun yang lulusan Universitas Georgetown ini paling cocok menggantikan Suga.

Media lokal juga melaporkan bahwa Kono telah memberi tahu Suga tentang niatnya untuk mencalonkan diri.

Ia sebelumnya dikenal sebagai kritikus penggunaan energi nuklir di Jepang. Namun pada saat pencalonan diri, Kono terdengar berbicara dengan nada yang lebih hati-hati tentang kebijakannya yang ia bagikan secara tertulis kepada wartawan.

"Kami akan melaksanakan kebijakan energi yang realistis yang akan meyakinkan industri," ujar Kono seperti tertulis dalam pernyataan tersebut.

Kebijakan ini juga menyoroti pentingnya mempromosikan digitalisasi dan teknologi hijau. Kono berjanji untuk memperkuat peraturan yang mencegah "upaya-upaya sepihak untuk mengubah status quo" terkait langkah Beijing di Laut Cina Timur dan Selatan.

Baca juga: Alasan PM Jepang Yoshihide Suga Mundur dan Tak Mencalonkan Diri Lagi

Populer di kalangan pemilih muda

Dukungan terhadap Perdana Menteri Suga menurun tajam akibat kebijakannya yang dinilai serampangan dalam menghadapi pandemi virus corona.

Sementara Kono, yang selama ini bertanggung jawab atas program peluncuran vaksinasi, menjadi populer terutama di kalangan pemilih yang lebih muda.

Popularitas ini sebagian tidak lepas dari kemampuannya menjangkau publik lewat Twitter kepada 2,3 juta pengikutnya.

Jumlah follower sebesar ini adalah hal jarang ada dalam politik Jepang yang didominasi oleh pria tua yang kurang mahir bermedia sosial.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

Global
Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Prancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Prancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Internasional
Rangkuman Hari Ke-813 Serangan Rusia ke Ukraina: Xi Jinping dan Putin Buat Kesepakatan | Zelensky Akui Situasi Sulit di Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-813 Serangan Rusia ke Ukraina: Xi Jinping dan Putin Buat Kesepakatan | Zelensky Akui Situasi Sulit di Kharkiv 

Global
Negara-negara yang Telah Lakukan Aksi Konkret Menentang Israel

Negara-negara yang Telah Lakukan Aksi Konkret Menentang Israel

Global
Spanyol Tolak Izin Berlabuh Kapal yang Bawa 27 Ton Bahan Peledak ke Israel, dari Mana Asalnya?

Spanyol Tolak Izin Berlabuh Kapal yang Bawa 27 Ton Bahan Peledak ke Israel, dari Mana Asalnya?

Global
Perjalanan Hubungan Rusia-China dari Era Soviet sampai Saat Ini

Perjalanan Hubungan Rusia-China dari Era Soviet sampai Saat Ini

Internasional
Liga Arab Desak Gencatan Senjata Segera dan Permanen di Gaza

Liga Arab Desak Gencatan Senjata Segera dan Permanen di Gaza

Global
Abaikan Peringatan Internasional, Israel Bersumpah Intensifkan Serangan Darat di Rafah Gaza

Abaikan Peringatan Internasional, Israel Bersumpah Intensifkan Serangan Darat di Rafah Gaza

Global
Liga Arab Serukan Penempatan Pasukan Penjaga Perdamaian PBB di Palestina

Liga Arab Serukan Penempatan Pasukan Penjaga Perdamaian PBB di Palestina

Global
[POPULER GLOBAL] 'Israel Akan Incar Turkiye' | Kondisi PM Slovakia Usai Ditembak

[POPULER GLOBAL] "Israel Akan Incar Turkiye" | Kondisi PM Slovakia Usai Ditembak

Global
5 Tentara Israel Tewas Ditembak Tanknya Sendiri di Gaza Utara

5 Tentara Israel Tewas Ditembak Tanknya Sendiri di Gaza Utara

Global
AS Makin Agresif, Xi Jinping-Putin Perdalam Hubungan Militernya

AS Makin Agresif, Xi Jinping-Putin Perdalam Hubungan Militernya

Global
Ukraina Tuduh Rusia Menahan dan Bunuh Warga Sipil di Kharkiv

Ukraina Tuduh Rusia Menahan dan Bunuh Warga Sipil di Kharkiv

Global
Pesawat Jatuh di Tennessee, 3 Tewas, Puing-puing Berserakan

Pesawat Jatuh di Tennessee, 3 Tewas, Puing-puing Berserakan

Global
Hezbollah Luncurkan 60 Roket Lebih ke Israel

Hezbollah Luncurkan 60 Roket Lebih ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com