"Mereka hanya meminta supaya tenang selama situasi keamanan dipulihkan, dan perempuan akan lebih banyak menerima kebebasan," paparnya.
Tetapi, Barr mengaku sangsi dengan penjelasan Taliban, karena di periode pertama pun mereka tak menepati janjinya.
"Saya menjanjikan kepada kalian, wanita Afghanistan yang mendengar ini sudah berpikir momen itu takkan pernah datang," ujar dia.
Baca juga: Opium Produksi Taliban, Seberapa Besar dan Bagaimana Jejaknya?
Barr menjelaskan sejauh ini milisi tengah mendapatkan perhatian besar media dunia sehingga mencoba berkata-kata manis.
Dalam pandangan Barr, Taliban bersikap normal sepanjang masyarakat maupun media internasional masih menyoroti mereka.
"Kemudian, mari kita lihat seperti apa mereka nantinya," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.