Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat India Peringatkan Gelombang Kedua Covid-19 Belumlah Usai

Kompas.com - 09/07/2021, 20:29 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

NEW DELHI, KOMPAS.com – Seorang pejabat India memperingatkan bahwa gelombang kedua Covid-19 di negara tersebut belumlah usai.

“Negeri Anak Benua” sempat digulung tsunami Covid-19 pada gelombang kedua yang berlangsung mulai Maret.

Baca juga: Pakar: Covid-19 di Indonesia Bisa Seburuk India, tapi Faskes Tak Sekuat India

Pada Mei, negara tersebut sempat mencatatkan 400.000-an kasus harian Covid-19 dalam beberapa hari.

Kini, pada Jumat (9/7/2021), India melaporkan 43.393 kasus Covid-19 baru dalam 24 jam terakhir sebagaimana dilansir Reuters.

"Perang belum berakhir," kata Vinod Kumar Paul, kepala panel pemerintah federal tentang vaksinasi dalam konferensi pers pada Jumat.

Baca juga: Krematorium Terbesar India Akan Manfaatkan Abu Jenazah Korban Covid-19 untuk Bangun Taman Memorial

Pejabat kesehatan melaporkan, lebih dari setengah kasus Covid-19 baru dilaporkan dari negara bagian Kerala dan negara bagian Maharashtra.

Kementerian Kesehatan India lantas bekerja sama dengan pemerintah negara bagian untuk mengendalikan penyebaran infeksi.

Pada Kamis (8/7/2021), Kerala melaporkan 13.772 kasus Covid-19 baru dalam sehari. Dalam tiga hari terakhir, jumlah kasus hariannya juga meningkat.

Baca juga: 12 Menteri India Ramai-ramai Mundur Imbas Lonjakan Covid-19

Namun, para ahli kesehatan mengatakan peningkatan kasus Covid-19 harian di Kerala harus menjadi pelecut untuk meningkatkan jumlah pengujian dan pelacakan.

Upaya vaksinasi di negara itu juga melambat. Kurang dari sepersepuluh dari 950 juta populasi orang dewasa yang memenuhi syarat telah divaksinasi sepenuhnya sejauh ini.

India rata-rata mendistribusikan 3,7 juta dosis vaksin per hari pada pekan ini, mirip dengan pekan lalu.

Baca juga: Sebut Urine dan Kotoran Sapi Tak Bisa Sembuhkan Covid-19, 2 Pria India Malah Dipenjara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com