Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Rusia Jatuh: Jasad Penumpang Diangkat dari Laut, Puing Pesawat Terserak di Bawah Jurang

Kompas.com - 07/07/2021, 15:13 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber The Sun

MOSKWA, KOMPAS.com - Sembilan mayat diangkat dari laut setelah sebuah pesawat Rusia menabrak tebing dan menewaskan semua 28 orang di dalamnya.

Sebuah video mengerikan menunjukkan puing-puing dan barang-barang pribadi dari pesawat penumpang berserakan di bebatuan pantai, setelah pesawat jatuh kemarin pada percobaan kedua mendarat dalam cuaca buruk.

Baca juga: Pesawat Penumpang Dilaporkan Hilang Kontak di Timur Rusia

AN-26 era Soviet, dibuat pada 1982, menabrak tebing pantai di tepi Laut Okhotsk dalam perjalanan dari ibu kota regional Petropavlovsk-Kamchatsky ke desa Palana.

Pemilik pesawat Kamchatka Aviation Enterprise telah menyalahkan buruknya cuaca dengan angin silang ekstrem, atas kecelakaan itu. Namun penyelidikan penuh masih berlangsung.

Laporan Rusia telah menduga kesalahan pilot atau kerusakan teknis bisa berada di balik kecelakaan itu.

Gubernur Vladimir Solodov mengatakan: "Mayat pertama sekarang sedang ditarik keluar dari air.

Menurutnya jumlah temuan mayat ini masih akan terus berubah sepanjang waktu.

Penyelam dipanggil untuk membantu pemulihan jasad korban.

"Badan pesawat terletak di bukit ini, dan bagian utama dari pesawat (adalah) di dalam air,” kata Solodov.

Lokasi kejadian yang terletak di tebing kata dia, juga tidak dapat diakses, sebuah helikopter tidak bisa mendarat di sana.

Dedaunan hangus menunjukkan pesawat menabrak puncak tebing dalam upaya pendaratan kedua di darat.

"Spesialis sedang dikirim dari Moskwa ke Palana untuk memberikan bantuan psikologis kepada kerabat para korban," ujar Solodov melansir The Sun pada Rabu (7/7/2021).

Dia juga mengumumkan bahwa kerabat akan menerima sekitar 34.000 poundsterling (Rp 680 juta) sebagai kompensasi.

Kamchatka Aviation Enterprise, yang memiliki pesawat, akan menerbangkan kerabat ke Palana untuk pemakaman.

Baca juga: Hilang Kontak, Pesawat Penumpang Rusia Dilaporkan Hancur Tabrak Tebing

Kemarin dilaporkan bahwa pesawat itu melakukan upaya kedua untuk mendarat, tetapi hari ini pernyataan itu dibantah oleh petugas yang mengatakan An-26 mendarat "normal".

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com