Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dijanjikan Vaksin Covid-19, Remaja di India Diperkosa Selama 1 Jam

Kompas.com - 30/04/2021, 08:05 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber The Sun

NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang remaja di India diperkosa beramai-ramai selama satu jam di sebuah rumah kosong setelah dijanjikan vaksin Covid-19.

Kabar memilukan ini terjadi di tengah perjuangan "Negeri Bollywood" melawan gelombang kedua virus corona yang lebih mematikan.

Dua pelaku, diidentifikasi bernama Mantu dan Rocky, memerkosa korbannya di Kota Patna, Negara Bagian Bihar.

Baca juga: Bantuan AS ke India Tiba, Memasok Kebutuhan Tes Covid-19 dan Masker

Keduanya mengaku membawa remaja itu ke sebuah rumah kosong, di mana dia diperkosa selama satu jam sebelum para pelaku kabur.

Kepada polisi, Mantu dan Rocky mengaku, mereka sebelumnya membujuk korban untuk mendapat suntikan vaksin Covid-19 pada Selasa (27/4/2021).

Pemeriksaan medis yang dilakukan setelah insiden, disaksikan tim investigator, mengonfirmasi pemerkosaan itu.

Mantu dan Rocky ditangkap pada Rabu (28/4/2021), dan ditahan di penjara Kantor Polisi Malsalami.

Polisi yang menangani kasus itu mengatakan, para pemerkosa dijerat dengan Pasal 376D KUHP India.

"Kami juga menyelidiki apakah mereka pernah melakukan kejahatan serupa sebelumnya," kata dia dikutip The Sun Kamis (29/4/2021).

Baca juga: Tsunami Covid-19 di India: Kami Bisa Terpaksa Membakar Mayat di Jalanan

"Negeri Bollywood" mulai membuka pendaftaran untuk vaksinasi massal gelombang kedua pada Kamis waktu setempat.

Berbicara selepas insiden yang menimpanya, korban mengungkapkan, dia memohon kepada pelaku untuk membiarkannya pergi.

"Namun, mereka mulai bertindak seperti binatang buas dan memegang bagian vital saya," jelas si remaja.

Dia menuturkan sempat memberikan perlawanan, tetapi disiksa berkali-kali dan dibawa ke rumah kosong di mana mereka memerkosanya.

Baca juga: Update Covid-19: AS Minta Warganya Segera Keluar dari India

Korban mengatakan, dia berusaha melarikan diri dari rumah itu. Namun, Mantu dan Rocky mengikat tangan dan kakinya.

Pada akhirnya, dia berhasil bebas dan pulang untuk memberitahukan pemerkosaan itu kepada ibunya.

Ibunya kemudian memberi tahu suaminya, yang segera datang ke kantor polisi dan membuat laporan.

Kepolisian menerangkan, mereka bakal memeriksa umur korban. Jika di bawah umur, pelaku bakal dijerat dakwaan tambahan.

Baca juga: Meski Kasus Covid-19 Meninggi, Pemilu di Negara Bagian India Ini Jalan Terus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Global
Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com