Mereka meminta Interpol untuk menangkap jenderal senior Min Aung Hlaing. Pada hari yang sama, media pemerintah Myanmar mengumumkan bahwa anggota parlemen yang bersembunyi itu dalam pencarian karena pengkhianatan tingkat tinggi.
Baca juga: KTT ASEAN di Jakarta, Saatnya Berkomuni-aksi dengan Myanmar
Emerlynne Gil dari Amnesty International menyebut penanganan ASEAN atas Myanmar sebagai "ujian terbesar dalam sejarahnya".
"Pihak berwenang Indonesia dan negara anggota ASEAN lainnya tidak dapat mengabaikan fakta bahwa Min Aung Hlaing dicurigai sebagai pelaku kejahatan paling serius yang menjadi perhatian komunitas internasional," katanya.
Junta telah membenarkan kudeta tersebut dengan menuduh kecurangan dalam pemilihan November, yang dimenangkan oleh partai Suu Kyi secara telak.
Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Inggris telah memberlakukan sanksi terhadap petinggi militer dan beberapa bisnis yang terkait dengan militer.
Sebelum kudeta, Min Aung Hlaing sudah menghadapi sanksi internasional atas peran tentaranya dalam krisis Rohingya.
Sekitar 750.000 kelompok minoritas Muslim melarikan diri dari Myanmar pada 2017 setelah penumpasan militer yang brutal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.