Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Segini Besarnya Warisan Putri Diana yang Dipakai Hidup Pangeran Harry Usai Keluar dari Kerajaan Inggris

Kompas.com - 12/03/2021, 16:11 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Pangeran Harry mengungkap bahwa dirinya hidup berbekal warisan mendiang ibunya, Putri Diana, usai keluar dari Kerajaan Inggris dan dukungan finansialnya diputus.

Hal tersebut disampaikannya dalam wawancara dengan Oprah Winfrey di program A CBS Primetime Special yang menjadi kontroversi.

"Saya berbekal apa yang ibu tinggalkan untuk saya dan tanpa itu, kami tidak akan bisa melakukan ini," katanya tentang kepindahan ke Amerika Serikat (AS) bersama istrinya, Meghan Markle.

"Sepertinya dia tahu ini bakal terjadi dan dia bersama kami melalui proses ini," ujar ayah Archie Harrison Mountbatten-Windsor itu.

Baca juga: Berpotensi Tinggi dalam Bahaya, Pangeran Harry Butuh Rp 200,7 Juta Per Hari untuk Keamanan

Pengungkapan Pangeran Harry lalu membuat orang-orang bertanya-tanya seberapa banyak warisan Putri Diana yang ditinggalkan setelah ia wafat pada usia 36 tahun.

Melansir The Independent pada Rabu (10/3/2021), mantan istri Pangeran Charles tersebut meninggalkan perkebunan senilai 21 juta poundsterling (Rp 421,37 miliar), tetapi sekitar 8 juta pounds berupa pajak warisan.

Artinya, nilai bersih harta warisan Putri Diana untuk William dan Harry adalah 12.966.022 pounds (Rp 260,111 miliar), menurut Press Association.

Jumlah itu dibagi rata antara William dan Harry, yang masing-masing berusia 15 dan 12 tahun saat Diana tewas dalam kecelakaan mobil di Paris pada 1997.

Baca juga: 5 Pengakuan Penting Pangeran Harry dan Meghan Markle dalam Wawancara Oprah Winfrey

Warisan Putri Diana tersebut lalu diinvestasikan oleh penasihat Kerajaan Inggris, yang nilainya bertambah menjadi sekitar 20 juta pounds (Rp 401,2 miliar), saat William dan Harry cukup umur untuk mengaksesnya.

Berdasarkan perubahan yang disepakati pada surat wasiat Desember 1997, setelah berusia 25 tahun William dan Harry berhak atas semua jatah warisan mereka.

Namun sebelum usia 25 tahun, warisan Putri Diana dapat dibayarkan atas kebijaksanaan wali.

Para pengawas real estate bisa membayar modal ke William dan Harry kapan pun, tetapi saat mereka berusia 30 tahun keduanya boleh meminta bagian penuh modal mereka.

Kekayaan Putri Diana terdiri dari saham, perhiasan, harta perceraian dengan Charles senilai jutaan pounds, pakaian, serta barang-barang pribadinya.

Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Markle Dianggap Sudah Jatuhkan Bom ke Kerajaan Inggris

Nenek buyut William dan Harry juga dikabarkan meninggalkan warisan sekitar 14 juta pounds (Rp 281 miliar) untuk mereka bagi.

Saat menikah dengan Harry, Meghan Markle dilaporkan memiliki pendapatan sekitar 5 juta dollar AS (Rp 72 miliar) dari karier aktingnya, terutama dalam drama televisi Suits.

September tahun lalu diumumkan bahwa Meghan dan Harry menandatangani kontrak bernilai jutaan dollar dengan Netflix, untuk memproduksi konten-konten eksklusif seperti film dokumenter dan program anak-anak.

Beberapa bulan kemudian mereka juga meneken kesepakatan dengan Spotify untuk membuat podcast.

*Semua konversi nilai uang poundsterling ke rupiah dihitung dengan kurs saat ini, 1 pounds = Rp 20.066.

Baca juga: Biaya Wawancara Pangeran Harry dan Meghan Markle Capai Ratusan Miliar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Global
Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Global
Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Global
Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Global
Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Global
Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Global
Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Global
Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Internasional
Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Global
Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com