Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Setujui Pemakaian Vaksin Sinopharm dan CanSino

Kompas.com - 25/02/2021, 22:54 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Otoritas obat-obatan China pada Kamis (25/2/2021) mengatakan, telah menyetujui dua vaksin Covid-19 lagi oleh perusahaan domestik untuk penggunaan publik.

Kedua vaksin virus corona itu adalah buatan CanSino Biologics dan Sinopharm.

Keduanya diberi persetujuan bersyarat setelah terbukti dapat melindungi dari Covid-19, kata Badan Produk Medis Nasional dikutip dari AFP.

Baca juga: China dan India Berebut Pengaruh Politik Lewat Diplomasi Vaksin Covid-19

Persetujuan bersyarat ini bisa mempercepat pemasaran, jika uji klinis belum memenuhi standar nornal tetapi menunjukkan pengobatan akan berhasil.

Afiliasi Sinopharm yakni Institut Produk Biologi Wuhan mengatakan, produknya memiliki tingkat kemanjuran 72,51 persen, sedangkan CanSino keampuhannya 65,28 persen setelah 28 hari.

Dengan demikian, "Negeri Panda" sekarang sudah menyetujui empat vaksin corona domestik. Sebelumnya ada CoronaVac buatan Sinovac awal bulan ini, dan produk Sinopharm lainnya Desember tahun lalu.

Baca juga: Ternyata Ini Motif Hacker Korea Utara Retas Data Vaksin Covid-19 Pfizer

Pada Kamis badan obat-obatan China mengatakan, akan mewajibkan kedua pemegang lisensi untuk terus melakukan penelitian yang relevan, melengkapi persyaratan, dan menyerahkan hasil penelitian pada waktu yang ditentukan.

Meski begitu, tingkat kemanjuran yang dipublikasikan vaksin China masih jauh di belakang para pesaingnya, seperti Pfizer BioNTech (95 persen) dan Moderna (94 persen).

China bergegas mengembangkan vaksin buatan dalam negeri, dan bertujuan memvaksinasi 50 juta penduduknya sampai pertengahan Februari.

Pada 9 Februari, sudah lebih dari 40 juta dosis yang disuntikkan.

Negara pimpinan Xi Jinping itu juga menyediakan vaksin gratis ke 53 negara, dan mengekspor ke lebih dari 20 negara lainnya yang memesan.

Baca juga: Pentingnya Tidur Berkualitas Sebelum dan Setelah Disuntik Vaksin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com