LONDON, KOMPAS.com – Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional, Duta Besar RI untuk Inggris Desra Percaya mengajak masyarakat untuk semakin meningkatkan kesadarannya dalam mengatasi persoalan sampah.
Hal itu diungkapkannya saat membuka acara webinar bertajuk “Menuju Indonesia Bebas Sampah 2025: Yuk Kelola Sampah dengan Bijak!” pada Minggu (21/2/2021).
“Hari Peduli Sampah Nasional ini harus dijadikan momentum untuk meningkatkan kesadaran dan langkah bersama dalam mengatasi persoalan sampah di Indonesia,” kata Desra.
Desra menambahkan, implementasi ekonomi sirkular dan adopsi program waste to energy perlu diterapkan sebagaimana rilis yang diterima Kompas.com dari KBRI London.
Baca juga: KBRI Panama City Bantu Pulangkan 13 ABK WNI
“Selain itu, penguatan manajemen sampah juga penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi hijau dan berkelanjutan yang dapat terwujud dengan dijalinnya kemitraan dengan berbagai pihak,” imbuh Desra.
Salah satu narasumber dalam webinar tersebut, M Bijaksana Junerosano, menyampaikan, perubahan mindset diperlukan dari pola pikir beli-pakai-buang menjadi reduce-reuse-recycle-dispose.
Perubahan mindset tersebut diperlukan dalam upaya mengurangi kerusakan lingkungan dan mendorong ekonomi hijau.
Junerosano merupakan Managing Director Waste4Change. Pria yang yang akrab dipanggil Sano ini turut mengajak peserta webinar untuk mendorong dan membangun bersama tata kelola persampahan Indonesia.
Baca juga: KBRI Roma Berhasil Evakuasi 2 ABK WNI Korban Penyanderaan di Libya
Tata kelola ini terdiri dari penegakan hukum dan kebijakan yang tepat, sistem kemitraan antar-pihak yang jelas, dan paling krusial adalah mekanisme pembiayaan yang berkeadilan.
Narasumber kedua adalah Saka Dwi Hanggara. Pria yang akrab disapa Saka ini merupakan Waste Management Trainer Waste4Change.
Saka memaparkan banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi sampah, termasuk memanfaatkan sampah melalui proses recycle dan upcycle.
Saka juga menekankan arti penting pemisahan sampah dengan lebih detail untuk memudahkan pengelolaan sampah.
Baca juga: Kerja Sama antara Universitas di Indonesia dengan Panama-Kosta Rika Difasilitasi KBRI
Selain itu, dia juga membagikan tips cegah, pilah, dan olah, yang bisa dilakukan di rumah dalam upaya mengurangi sampah.
Webinar tersebut diikuti 365 peserta yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemlu, KBRI dan KJRI di seluruh dunia, mahasiswa di Indonesia dan di luar negeri, hingga masyarakat umum dan diaspora Indonesia di berbagai negara.
Mahasiswi Indonesia di Inggris, Gabirella Fidelia, dan merupakan salah satu peserta webinar, menyatakan apa yang dia dapat di webinar tersebut sangat aplikatif.