Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Virus Corona, Singapura Akan Masuki New Normal Fase 3 pada 28 Desember

Kompas.com - 14/12/2020, 17:40 WIB
Ericssen,
Miranti Kencana Wirawan

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com – Kabar baik datang dari negeri jiran, Singapura. Negara itu akan memasuki new normal atau tatanan hidup baru fase 3 menghadapi pandemi Covid-19 pada 28 Desember.

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dalam pidato televisinya, Senin (14/12/2020) sore waktu setempat, menyampaikan, pada fase 3 ini, jumlah maksimum warga yang dapat berkumpul akan ditingkatkan dari 5 menjadi 8 orang.

Kapasitas di tempat-tempat umum seperti pusat perbelanjaan dan pusat wisata juga akan ditingkatkan dari 50 persen menjadi 65 persen.

Rumah-rumah ibadah akan diizinkan menampung maksimum 250 pengunjung.

Fase 3 diperkirakan akan berlangsung setahun atau bahkan lebih tergantung pada tingkat pencapaian vaksinasi warga Singapura.

Vaksinasi bersifat sukarela, tetapi diharapkan capaian vaksinasi warga dewasa dapat terselesaikan akhir tahun 2021.

Singapura telah memesan vaksin Pfizer-BioNTech yang akan tiba akhir tahun ini. Vaksin-vaksin dari perusahaan farmasi lain akan tiba dalam beberapa bulan ke depan.

Baca juga: Virus Corona: Singapura Catatkan Nol Kasus Komunal 10 Hari Beruntun

Dari ribuan menjadi nol

Adapun penyebaran pandemi virus corona di "Negeri Singa” ini sangat terkendali sejak fase 2 berlaku pada 19 Juni lalu.

Total jumlah kasus per hari ini adalah 58.325, di mana lebih dari 99,5 persen telah sembuh total.

Rataan kasus komunal yaitu kasus Covid-19 di masyarakat tanpa menghitung kasus infeksi dari asrama pekerja asing stabil antara 0-1 kasus sehari.

Angka yang sama juga tercatat untuk kasus dari asrama pekerja asing. Situasi di asrama sudah normal dan pekerja asing yang kebanyakan berasal dari Bangladesh ini telah kembali bekerja membangun konstruksi gedung-gedung pencakar langit Singapura.

Mayoritas kasus Covid-19 Singapura saat ini adalah kasus impor yang jumlahnya konsisten satu digit.

Baca juga: Virus Corona, Singapura Bersiap Masuki New Normal pada Akhir Tahun

Terkendalinya angka pandemi Covid-19 di Singapura sangat kontras dengan apa yang terjadi 4-6 bulan lalu.

Seperti diketahui, angka harian virus dari Wuhan, China, itu sempat meroket hingga ribuan, di mana mayoritas kasus berasal dari asrama pekerja asing.

Sama seperti negara-negara lain, warga Singapura juga sempat harus hidup dalam situasi lockdown, yaitu mulai dari 7 April hingga 1 Juni lalu.

Periode yang disebut circuit breaker itu melumpuhkan ekonomi dan kehidupan sehari-hari negara yang menjadi markas banyak perusahaan multinasional itu.

Situasi di Singapura, menurut pantauan Kompas.com, sudah ramai kembali. Kerumunan terlihat memenuhi tempat-tempat umum, terutama menjelang semakin dekatnya perayaan Natal 2020 dan tahun baru 2021.

Baca juga: Singapura Akan Mulai Vaksin Warga dari Covid-19 pada 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com