Paul menangani produksi, sedangkan Hans bertanggung jawab untuk pengiriman dan pemasaran. Haribo pun melakukan restorasi besar-besaran. Perusahaan yang tadinya memiliki 400 orang karyawan, kini mulai lagi dengan hanya 30 orang.
Baca juga: Apa Itu Dalgona? Permen Tradisional ala Korea
Seusai perang, Haribo tumbuh pesat dan terus melebarkan sayap hingga memiliki sekitar 15 lokasi produksi di Eropa dan mempekerjakan sekitar 6.000 orang.
Menurut informasi industri, penjualan produk-produknya bernilai hingga sekitar dua miliar euro setiap tahunnya.
Tahun 2017 Haribo membangun pabrik pertamanya di Amerika Serikat. Pabrik ini rencanaya didirikan di Kenosha di negara bagian Wisconsin dan akan menciptakan sekitar 400 lapangan pekerjaan bagi penduduk di sana.
Hans Riegel pun digadang sebagai salah satu pengusaha keluarga paling sukses pada periode setelah Perang Dunia II dan menerima banyak penghargaan.
Ia meninggal dunia tahun 2013 setelah mengalami gagal jantung selama masa rehabilitasi usai operasi pengangkatan tunor jinak di otaknya.
Sementara saudara laki-lakinya, Paul, telah meninggal terlebih dulu di tahun 2009. Generasi ketiga keluarga Riegel pun kini memimpin bisnis keluarga itu, yang telah mereka lakukan sejak tahun 2010. Selamat ulang tahun Haribo!
Baca juga: Unik, Ada Virtual Store Permen Foxs Bertema Natal dan Tahun Baru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.