KOMPAS.com - Kabar Dunia Sepekan edisi Selasa (2/11/2020) sampai Senin (9/11/2020) didominasi oleh kabar tentang pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat.
Joe Biden dari Partai Demokrat berhasil mengalahkan saingannya, presiden petahana Donald Trump dari Partai Republik dengan 290 electoral vote.
Seperti apa 'hiruk-pikuk' pilpres Amerika tahun ini? Simak selengkapnya dalam Kabar Dunia Sepekan berikut ini:
1. China Bakal Untung kalau Trump Menang Pilpres AS Lagi, Ini Sebabnya...
Di bawah panji "America First", Trump menggambarkan China sebagai ancaman terbesar bagi AS dan demokrasi global.
Dia melancarkan perang dagang besar-besaran yang merugikan China miliaran dollar, mengobok-obok perusahaan teknologi China, dan melimpahkan semua kesalahan tentang pandemi virus corona ke Beijing.
Namun, kemenangan kedua Trump di pilpres AS bisa jadi keuntungan China yang ingin memperkuat statusnya sebagai negara adidaya dunia.
Kenapa bisa demikian? Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: China Bakal Untung kalau Trump Menang Pilpres AS Lagi, Ini Sebabnya...
2. Pilpres Amerika: Jadwal, Pengumuman, dan Waktu Pelantikan
Presiden Donald Trump dan Joe Biden sama-sama kembali ke pertarungan di pemilihan Presiden Amerika Serikat ( AS).
Meski ini adalah pertemuan langsung pertama mereka di ajang pilpres, keduanya adalah figur lawas di Gedung Putih.
Bagaimana jadwal pilpres sampai pelantikan presiden? Simak informasinya di sini.
Baca juga: Pilpres Amerika: Jadwal, Pengumuman, dan Waktu Pelantikan Presiden
3. Trump Klaim Menang Pilpres AS meski Penghitungan Belum Selesai
Presiden Donald Trump mengumumkan kemenangan dalam Pilpres AS, meski saat ini penghitungannya belum selesai.
Berbicara dari Gedung Putih, sang presiden berjanji bakal membawa pemilu ini ke Mahkamah Agung AS karena dia ingin menggunakan hukum secara semestinya.