Situs web itu mengatakan, target di ketinggian menengah dan tinggi ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Khordad 3 dan Khordad 15 Iran, lalu jet tempur Iran ikut serta dalam manuver tersebut.
"Pasukan kami telah mencapai semua tujuan yang ditetapkan," kata Jenderal Qader Rahimzadeh saat memimpin latihan, kepada tv pemerintah.
Pencabutan embargo senjata memungkinkan Iran untuk membeli dan menjual peralatan militer termasuk tank, kendaraan lapis baja, pesawat tempur, helikopter, dan artileri berat.
Baca juga: Sebelum Jadi Pembeli, Iran Bakal Jual Senjata Setelah Embargo Berakhir
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif pada Selasa (20/10/2020) mengatakan, negaranya tidak berniat terlibat dalam "perlombaan senjata di wilayah itu".
Pada Mei 2018 Presiden AS Donald Trump secara sepihak menarik AS dari kesepakatan nuklir Iran, dengan mengatakan perjanjian itu tidak menawarkan jaminan yang cukup untuk menghentikan Teheran membuat bom atom.
Akan tetapi Iran selalu membantah mereka membuat senjata seperti itu.
Baca juga: Embargo PBB Berakhir, Menlu AS: Siapa Pun Jual Senjata ke Iran Akan Disanksi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.