Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Michael Jackson Diyakini Pernah Bertemu Almarhum Presiden Zimbabwe Robert Mugabe pada 1998

Kompas.com - 27/09/2020, 19:21 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber The Sun

HARARE, KOMPAS.com - Sebuah video langka menunjukkan peristiwa di mana mendiang Michael Jackson ketika masih hidup berjumpa dengan mendiang Mantan Presiden Zimbabwe, Robert Mugabe.

Melansir The Sun, video itu menunjukkan perjalanan rahasia Jackson yang akrab dipanggil MJ, ke Zimbabwe pada November 1998.

MJ berjumpa dengan Presiden Mugabe di Istana Negara di Harare. Videonya dibocorkan ke publik oleh eks-anggota keamanan negara Zimbabwe.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Michael Jackson dan Kisah di Balik Lagu Heal the World

Pertemuan itu konon disebut kontroversial karena MJ berencana membangun sebuah hotel di kawasan wisata Air Terjun Victoria, Zimbabwe yang terkenal.

Video itu, uniknya, dirahasiakan dan saat ini diedarkan secara luas.

Di dalam cuplikan video itu, tampak Mugabe menyapa Jackson dengan hangat sangat Raja Pop itu melangkah keluar dari mobil BMW merahnya.

MJ kemudian mencium tangan Grace, istri kedua Mugabe sebelum akhirnya dipersilakan masuk ke dalam istana.

Baca juga: Barang-barang Michael Jackson Dikeluarkan dari Museum Anak Indianapolis

Di dalam video itu, Mugabe mengatakan, "Mereka ingin tahu apakah Zimbabwe, dan terutama (kawasan) Air Terjun Victoria, memenuhi syarat untuk (mendirikan) sebuah hotel, mereka ingin membangun seluruh jaringan hotel di seluruh dunia, saya rasa itu adalah jaringan Michael Jackson.

“Dan mereka mengatakan mereka telah membuat Las Vegas terkenal dan mereka ingin melihat apakah mereka dapat mengangkat Victoria Falls juga.

“Jadi mereka akan mengamati hal itu, mereka pikir kami punya peluang bagus. Tapi mereka tidak menjanjikan kepastian."

Mugabe akhirnya digulingkan pada tahun 2017 setelah 37 tahun berkuasa sebagai tiran atas Zimbabwe, selama waktu itu dia dengan kejam menyingkirkan lawan-lawannya dan membuat ekonomi negara itu bertekuk lutut.

Selama pertemuan itu, Mugabe banyak memuji MJ, yang mengenakan kacamata hitam dan topi khasnya.

Baca juga: Dua Putra Michael Jackson Kini Jadi YouTuber Khusus Film

“Kami sangat memahami, lagipula Michael Jackson adalah favorit semua anak muda, anak saya suka menyanyikan lagu Michael Jackson, dia ingin menjadi seperti Michael Jackson,” kata Mugabe.

Menurut Mugabe saat itu, setiap anak laki-laki di Zimbabwe ingin seperti Michael Jackson. Dan jika usaha MJ akan memberi keuntungan pada negara itu, dia akan sangat berterima kasih.

MJ tiba di Zimbabwe tanpa diketahui publik dan menolak untuk berbicara dengan media dalam perjalanan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Global
Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Global
Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Internasional
Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Global
AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

Global
AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com