Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rayakan Ulang Tahun Ibunya, Pemimpin Chechnya Gelar Lomba Menulis Puisi Pujian Berhadiah Ribuan Dollar

Kompas.com - 24/08/2020, 07:30 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber BBC

MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov menyelenggarakan kompetisi penulisan puisi untuk anak-anak pada awal Agustus lalu.

Kompetisi itu mensyaratkan 'pujian' bagi anggota keluarga sang pemimpin, di mana puisi dengan pujian paling mengesankan akan menjadi juaranya.

Melansir BBC Rusia, juara pertama kompetisi ini sekaligus peserta termuda akan mendapatkan hadiah sekitar 6.700 dollar AS (sekitar Rp 98 juta), juara kedua mendapat 4.000 dollar AS (sekitar Rp 59 juta) dan juara ketiga mendapat 2.700 dollar AS (sekitar Rp 39 juta).

Baca juga: Sebelumnya Diduga Terinfeksi Covid-19, Pemimpin Chechnya Sudah Muncul di Rapat Pemerintahan

Sementara untuk para finalis, akan mendapatkan masing-masing satu buah smartphone, menurut laporan media pemerintah Chechnya, Grozny TV.

Puisi akan memenangkan penulisnya jika kalimatnya mampu memberi kesan bagi Kadyrov, yang telah memimpin bagian Selatan Rusia sejak 2006. Kadyrov salah satu orang yang sangat didukung oleh Putin, presiden Rusia.

Acara lomba penulisan puisi itu ditujukan oleh Kadyrov untuk memperingati ulang tahun ibunya yang ke-67 tahun.

Baca juga: Pemimpin Republik Chechnya Diduga Positif Covid-19

Kadyrov sendiri adalah sosok yang berada di bawah pengawasan internasional karena memaksakan interpretasinya sendiri terhadap hukum Islam di wilayah selatan Rusia, serta catatan hak asasi manusianya yang buruk.

Di bawah pemerintahannya telah berulang kali terjadi tuduhan pelecehan di tangan pasukan keamanan dengan klaim pembunuhan di luar hukum dan juga penahanan ilegal.

Ibunya bukan satu-satunya anggota keluarga pertama yang ulang tahunnya digembar-gemborkan dengan syair.

Baca juga: Pemimpin Chechnya: Pelanggar Karantina Virus Corona Harus Dibunuh

Ayah Kadyrov, Akhmat, mantan pemberontak yang berpindah pihak dan menjalankan Chechnya hingga pembunuhannya pada tahun 2004, juga dirayakan hari lahirnya dengan kompetisi puisi.

Salah satu warga, yang lebih suka tidak disebutkan namanya, mengatakan kepada situs berita independen Kavkazsky Uzel bahwa kontes untuk menyanjung Kadyrov sering kali diselenggarakan oleh pejabat wilayah untuk menjilat pemimpin mereka itu.

Selain lomba menulis puisi, lomba menggambar untuk anak-anak dan maraton pembacaan Al Quran internasional juga diberi hadiah, pada lomba terakhir misalnya, dihadiahi 81.200 dollar AS (sekitar Rp 1,1 miliar).

Kadyrov juga percaya tentang 'kultur' memberi penghormatan kepada pemimpin. Pada 2017, dia mengadakan kontes puisi untuk menghormati Presiden Vladimir Putin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Global
Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Global
Penembakan di Dekat Paris, 1 Tewas dan Melukai 6 Orang

Penembakan di Dekat Paris, 1 Tewas dan Melukai 6 Orang

Global
Populasi Menurun, Nyaris 4 Juta Rumah Kosong di Jepang

Populasi Menurun, Nyaris 4 Juta Rumah Kosong di Jepang

Global
Zebra Kabur di Jalan Raya AS, Penunggang Rodeo Datang Menyelamatkan

Zebra Kabur di Jalan Raya AS, Penunggang Rodeo Datang Menyelamatkan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com