Foto-foto yang dipajang surat kabar pemerintah Korut Rodong Sinmun menunjukkan, puntung rokok dan abu menumpuk di cetakan selebaran yang menampilkan wajah Presiden Korsel Moon Jae-in.
Salah satu selebaran dengan gambar Moon minum secangkir minuman berbunyi, "(Dia) telah memakan semuanya, termasuk perjanjian Korea Utara-Selatan."
Pyongyang naik pitam akibat selebaran yang disebarkan pembelot, yang mengkritik pemimpin Korut atas pelanggaran hak asasi manusia dan proyek nuklirnya.
Presiden Korsel lalu menjadi sasaran kecaman Kim Yo Jong, adik Kim Jong Un yang baru-baru ini unjuk gigi.
Baca juga: Kim Yo Jong, Adik Kim Jong Un yang Mulai Unjuk Gigi
Seoul lalu menanggapi peledakan kantor penghubung pekan ini dengan berkata. "tak lagi mentolerir" tindakan serta kata-kata Korut yang tidak masuk akal.
Hubungan antar-Korea kian tidak akur selama berbulan-bulan terakhir, terutama setelah tidak tercapainya kesepakatan di KTT Hanoi antara Kim Jong Un dengan Presiden AS Donald Trump.
Laporan KCNA tentang rencana pengiriman selebaran ini muncul sehari usai mundurnya Menteri Unifikasi Kim Yeon-chul.
Ia berkata, bahwa kepergiannya "akan menjadi kesempatan untuk berhenti sebentar."
Baca juga: Kenapa Korut Hancurkan Kantor Penghubung di Kaesong? Ini Kata Para Pakar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.