Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aliansi Intelijen Sebut China Sengaja Hancurkan Bukti Awal Covid-19

Kompas.com - 04/05/2020, 20:38 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Begitu pun dengan pejabat keamanan Inggris yang mengungkapkan, mereka belum melihat bukti awal Covid-19 dihasilkan dari eksperimen ilmiah.

Di AS, media-media telah melaporkan bahwa pemerintahan Trump telah mendorong badan intelijen Washington, untuk mengatakan virus tersebut berasal dari laboratorium.

Kemudian kantor Direktur Intelijen Nasional di Washington pada Kamis (30/4/2020) mengumumkan mereka sedang melakukan penyelidikan terhadap peran China dalam pandemi Covid-19.

Baca juga: Intelijen AS Tarik Kesimpulan Covid-19 Bukan Hasil Rekayasa Manusia

Laporan The Daily telegraph mengonfirmasi tokoh-tokoh kunci di Institut Virologi Wuhan sebelumnya bekerja atau dilatih di laboratorium pemerintah Australia.

Di sana mereka melakukan penelitian tentang patogen pada kelelawar hidup, sebagai bagian dari kemitraan berkelanjutan dengan Akademi Ilmu Pengetahuan China.

Menurut dokumen itu, pekerjaan tim di lab Wuhan termasuk menemukan sampel virus corona di dalam gua Provinsi Yunnan, dan mensintesis virus corona yang berasal dari kelelawar yang tidak bisa disembuhkan.

Baca juga: Covid-19 Diduga Muncul dari Institut Virologi Wuhan, Direktur Lab: Mustahil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com