Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Berkontak dengan Tamu Positif Virus Corona, Trump: Saya Tidak Khawatir

Kompas.com - 13/03/2020, 10:51 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Kamis (12/3/2020) mengatakan tidak khawatir tertular virus corona, meski baru saja melakukan kontak dengan tamunya yang setelah kunjungan itu positif mengidap Covid-19.

Trump sempat bertemu dan makan malam bersama Presiden Brasil Jair Bolsonaro dan Sekretaris Fabio Wajngarten, di resornya di Florida, Sabtu (7/3/2020).

Nama yang disebut terakhir dinyatakan positif mengidap virus corona setelah kunjungannya ke "Negeri Paman Sam".

Dilansir dari Reuters, Fabio Wajngarten langsung dikarantina di rumahnya.

Sementara itu Presiden Brasil Jair Bolsonaro, yang telah menghadiri makan malam bersama Trump, telah dites virus corona dan sedang menunggu hasilnya.

Putranya, Eduardo, menuliskan di twitter bahwa ayahnya tidak menunjukkan gejala apa pun.

Baca juga: Virus Corona di Eropa: Sepak Bola Ditunda, Pemain dan Pelatih Positif Terinfeksi

Kemudian seluruh delegasi Brasil yang melakukan perjalanan ke Florida bersama sang presiden sedang dites virus corona.

Meski begitu, Trump tidak khawatir dirinya mungkin juga terkena virus bernama resmi SARS-CoV-2 ini.

"Mari kita sebut begini: Saya tidak khawatir," tegas Trump pada wartawan saat bertemu dengan Perdana Menteri Irlandia, Leo Varadkar, di Oval Office kemarin.

Juru bicara Gedung Putih, Stephanie Grisham, mengatakan Trump dan Wakil Presiden Mike Pence "hampir tidak berinteraksi" dengan pejabat Brasil itu, dan mereka "tidak perlu dites saat ini".

Lebih lanjut, Stephanie mengatakan unit medis Gedung Putih dan Layanan Rahasia AS memastikan bahwa "setiap tindakan pencegahan telah diambil" untuk memastikan kesehatan Trump, Pence, keluarga, dan staf mereka.

Baca juga: Donald Trump Minta Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda Satu Tahun

"Kami sedang memantau situasi dengan cermat dan akan memberitahu semua orang, segera setelah mendapatkan informasi terbaru," kata Stephanie.

Dua senator AS lakukan karantina mandiri

Sementara itu dua senator AS yang juga menghadiri kunjungan itu mengatakan mereka akan melakukan karantina secara mandiri.

Senator Rick Scott dari Florida pada Kamis mengatakan dia telah bertemu dengan seorang staf Bolsonaro.

"Meskipun saya tidak yakin sudah berinteraksi dengan orang yang terinfeksi, tapi orang itu berada satu ruangan dengan saya," kata Scott dikutip dari Reuters.

"Kesehatan dan keselamatan rakyat AS adalah fokus saya dan saya telah membuat keputusan untuk karantina sendiri," imbuhnya.

Kemudian Senator AS dari South Carolina, Lindsey Graham, tidak ingat kontak langsung dengan Bolsonari di Mar-A-Lago.

Akan tetapi, dia tetap akan melakukan karantina secara mandiri karena "esktra waspada" dan atas saran dokternya.

Baca juga: Waspada Virus Corona, Anies Minta Pengurus Bersihkan Masjid dan Sediakan Sabun Cuci Tangan

Agenda pejabat Brasil di AS

Bolsonaro dan Wajngarten juga mengunjungi markas Komando Selatan militer AS di dekat Miami pada Minggu.

Komando Selatan mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki laporan mengenai infeksi virus corona yang dicurigai atau dikonfirmasi di antara personelnya.

Wajngarten sendiri juga sempat berfoto dengan Trump di klub Mar-A-Lago Sabtu lalu.

Baca juga: Umumkan 4 Warganya Positif Corona, Ini Pesan Gubernur Banten

Dia berdiri di sebelah Trump sambil mengenakan topi bertuliskan "Make Brazil Great Again", sedangkan Pence di sisi Trump lainnya.

Putra Bolsonaro pun akan dites. Empat hari yang lalu dia mengunggah foto dirinya di belakang Presiden AS, di sebelah anak perempuan Trump, dan dekat dengan menantu Trump, Jared Kushner.

Menteri Luar Negeri Brasil, Menteri Pertahanan, dan Kepala Penasihat Keamanan Nasional Brasil juga ada di foto itu, bersama Presiden Brasil.

Baca juga: Hingga Kini, Pemerintah Periksa Sekitar 800 Spesimen Terkait Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS Optimis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

AS Optimis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

Global
6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

Global
Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Global
OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

Global
Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Global
Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Pelantikan Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Pelantikan Putin

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com