Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Lambat Tangani Virus Corona, Trump Salahkan Obama

Kompas.com - 08/03/2020, 11:36 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Terkait lambatnya Amerika Serikat (AS) menangani kasus virus corona, Presiden Donald Trump justru menyalahkan Barack Obama.

Eks pemimpin Negeri "Uncle Sam" itu disalahkan terkait kebijakan dalam pengujian di laboratorium.

"Pemerintahan Obama membuat kebijakan pengujian yang ternyata sangat merugikan apa yang kami lakukan.

"Dan kami mencabut kebijakan itu beberapa hari yang lalu, sehingga pengujian dapat dilakukan dengan cara yang jauh lebih akurat dan cepat" kata Trump dalam sambutan di pertemuan dengan para petinggi maskapai, Rabu (4/3/2020).

Meski begitu, Trump tidak menjelaskan secara rinci kebijakan apa yang dibuat oleh Obama.

Baca juga: Trump: Jumlah Korban Virus Corona Tidak Seburuk yang Diungkap WHO

Taylor Haulsee, ajudan dari senator Lamar Alexander dari Partai Republikan mengatakan klaim Trump tidak akurat.

Pemerintahan Obama memang sempat mengajukan Administrasi Makanan dan Obat-obatan atau Food and Drug Administration (FDA) untuk melakukan "pengawasan lebih" pada pengujian diagnostik.

Akan tetapi, proposal itu tidak pernah berlaku.

Haulsee tidak sendirian. Peter Kyriacopoulos seorang pakar kebijakan di Asosiasi Laboratorium Kesehatan Masyarakat mengamini pendapat Haulsee.

Meski ada wacana bagi FDA untuk melakukan pengawasan lebih ketat pada penelitian obat-obatan, tapi itu tidak pernah terjadi

"Kami tidak yakin kebijakan apa yang dimaksud," ungkapnya pada CNN.

Baca juga: Trump kepada Pemimpin Politik Taliban: Anda Orang yang Tangguh!

Kemudian para pakar kesehatan dan pejabat senior di masa pemerintahan Obama mengatakan mereka tidak mengetahui adanya perubahan kebijakan atau peraturan yang memengaruhi cara kerja FDA dalam melakukan tes saat ini.

Kalau pun ada, menurut mereka, mengapa Trump tidak mengubahnya dalam tiga tahun pertama menjabat sebagai presiden?

Sementara itu Barack Obama sendiri tidak langsung menanggapi perkataan Trump secara tersurat.

Sang eks presiden hanya mengunggah tweet yang berisi imbauan pada masyarakat untuk mencegah penyebaran virus corona.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu Chloropicrin, Senjata Kimia yang AS Tuduh Rusia Pakai di Ukraina

Mengenal Apa Itu Chloropicrin, Senjata Kimia yang AS Tuduh Rusia Pakai di Ukraina

Global
Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Global
Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Global
Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Internasional
Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Global
AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Internasional
AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

Global
6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

Global
Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com