Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jumlah Korban Tewas di Gaza Tembus 20.057 Orang

JALUR GAZA, KOMPAS.com - Jumlah korban tewas di Gaza akibat serangan Israel naik lagi menjadi 20.057 orang pada Jumat (22/12/2023).

Kementerian Kesehatan di Gaza yang dikelola Hamas mengumumkan, sebanyak 20.057 warga Palestina telah terbunuh sejak perang pecah pada 7 Oktober lalu.

Sebagai perbandingan, angka itu diketahui setara dengan jumlah kursi penonton di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.

Kementerian Kesehatan di Gaza itu juga mengungkap jumlah korban terluka baru di daerah kantong Palestina tersebut akibat serangan Israel, yakni mencapai 53.320 orang.

Sebagaimana diberitakan Al Jazeera, Kementerian Kesehatan di Gaza menyebut terjadi penambahan jumlah korban tewas cukup banyak dalam dua hari terakhir.

Dikatakan, bahwa sebanyak 390 warga Gaza telah tewas dan 734 orang lainnya terluka dalam 48 jam terakhir.

Munir al-Bursh terluka

Bagian utara Rafah termasuk wilayah yang menjadi sasaran pengeboman berat tanpa henti oleh Israel belakangan ini.

Di sana, ada lebih banyak rumah warga yang menjadi target dan hancur.

Al Jazeera melaporkan, sedikitnya enam orang di dua rumah tinggal di Rafah tewas.

Namun, jumlah korban dikhawatirkan dapat bertambah karena masih ada banyak orang yang berada di bawah reruntuhan.

Baik Khan Younis timur maupun tengah juga menjadi lokasi pemboman besar-besaran dengan tembakan artileri.

Pada Kamis (21/12/2023) malam, terjadi pemboman terus-menerus di semua kamp pengungsi di Jalur Gaza tengah, yakni Bureij, Maghazi dan Nuseirat.

Kota Jabalia dan kamp pengungsi Jabalia di Gaza utara, serta distrik utara Kota Gaza Bagian juga menjadi sasaran serangan Israel dan beberapa wilayah di sana hancur.

Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan di Gaza Munir al-Bursh termasuk di antara korban terluka akibat serangan Israel terbaru.

Ia tengah berlindung di rumah saudara perempuannya, yang juga menjadi sasaran. Ia terluka kritis, anggota keluarganya juga terluka, namun putrinya terbunuh dalam serangan terhadap rumah tempat tinggalnya.

https://www.kompas.com/global/read/2023/12/22/182700670/jumlah-korban-tewas-di-gaza-tembus-20.057-orang

Terkini Lainnya

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke