Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Taliban Larang Wanita Afghanistan Bekerja untuk PBB, Dewan Keamanan Kutuk Keras

NEW YORK CITY, KOMPAS.com – Dewan Keamanan PBB (DK PBB) dengan suara bulat mengutuk Taliban karena melarang wanita Afghanistan bekerja untuk PBB di negara tersebut.

Kecaman tersebut disampaikan melalui resolusi yang dirancang oleh Uni Emirat Arab (UEA) dan Jepang, sebagaimana dilansir Reuters.

DK PBB juga mendesak para pemimpin Taliban untuk segera menghapus tindakan keras terhadap hak-hak wanita dan anak perempuan.

Menurut resolusi tersebut, larangan wanita bekerja untuk PBB adalah sejarah yang belum pernah terjadi dalam sejarah berdirinya lembaga tersebut.

Resolusi tersebut juga menegaskan bahwa peran wanita yang sangat diperlukan dalam masyarakat Afghanistan.

Selain itu, larangan larangan wanita bekerja untuk PBB merupakan bentuk pelanggaran hak asasi manusia (HAM) dan merusak prinsip-prinsip kemanusiaan.

Duta Besar UEA untuk PBB Lana Nusseibeh mengatakan, lebih dari 90 negara ikut mensponsori resolusi tersebut.

Pemungutan suara dalam resolusi di DK PBB tersebut terjadi beberapa hari sebelum digelarnya pertemuan internasional di Doha, Qatar, pada 1-2 Mei yang membahas mengenai Afghanistan.

Dalam pertemuan itu, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres akan mengadakan pertemuan tertutup dengan para utusan khusus dari berbagai negara di Afghanistan untuk membahas pendekatan kepada Taliban.

Awal bulan ini Taliban, mulai melarang para wanita Afghanistan bekerja untuk PBB.

Sebelumnya, Taliban juga sudah melarang sebagian besar wanita yang bekerja untuk kelompok bantuan kemanusiaan pada Desember 2022.

Sejak menggulingkan pemerintah Afghanistan yang didukung Barat pada 2021, Taliban sejauh ini sudah memperketat aturan terhadap wanita, termasuk melarang perempuan masuk universitas dan menutup sekolah menengah perempuan.

Taliban mengatakan mereka menghormati hak-hak perempuan sesuai dengan interpretasi kelompok tersebut terhadap hukum Islam.

https://www.kompas.com/global/read/2023/04/28/080100970/taliban-larang-wanita-afghanistan-bekerja-untuk-pbb-dewan-keamanan-kutuk

Terkini Lainnya

Profil Mohammad Mokhber, Presiden Iran Sementara Pengganti Ebrahim Raisi

Profil Mohammad Mokhber, Presiden Iran Sementara Pengganti Ebrahim Raisi

Global
Biografi Ebrahim Raisi: Ulama, Jaksa, dan Politisi Iran Garis Keras

Biografi Ebrahim Raisi: Ulama, Jaksa, dan Politisi Iran Garis Keras

Global
Foto Terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi Sebelum Tewas Kecelakaan Helikopter

Foto Terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi Sebelum Tewas Kecelakaan Helikopter

Global
Apa yang Terjadi Setelah Presiden Iran Meninggal?

Apa yang Terjadi Setelah Presiden Iran Meninggal?

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Terkonfirmasi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter

Presiden Iran Ebrahim Raisi Terkonfirmasi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter

Global
Pejabat Iran: Ebrahim Raisi Tewas Usai Helikopternya Menabrak Puncak Pegunungan

Pejabat Iran: Ebrahim Raisi Tewas Usai Helikopternya Menabrak Puncak Pegunungan

Global
Kronologi Penemuan Helikopter Presiden Iran yang Jatuh, IRCS: Tak Ada Jejak Korban Selamat

Kronologi Penemuan Helikopter Presiden Iran yang Jatuh, IRCS: Tak Ada Jejak Korban Selamat

Global
Lokasi Jatuhnya Helikopter Presiden Iran Ditemukan, Kondisi Heli Tidak Baik

Lokasi Jatuhnya Helikopter Presiden Iran Ditemukan, Kondisi Heli Tidak Baik

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Global
Prihatin Kecelakaan Helikopter Presiden Iran, China Siap Beri Dukungan dan Bantuan

Prihatin Kecelakaan Helikopter Presiden Iran, China Siap Beri Dukungan dan Bantuan

Global
Hubungan Israel-Mesir Memburuk Setelah Israel Duduki Perbatasan Rafah

Hubungan Israel-Mesir Memburuk Setelah Israel Duduki Perbatasan Rafah

Internasional
Raja Salman Infeksi Paru-paru, Sempat Nyeri Sendi dan Suhu Tinggi

Raja Salman Infeksi Paru-paru, Sempat Nyeri Sendi dan Suhu Tinggi

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Belum Ditemukan Usai Helikopternya Jatuh

Presiden Iran Ebrahim Raisi Belum Ditemukan Usai Helikopternya Jatuh

Global
Rangkuman Hari Ke-816 Serangan Rusia ke Ukraina: Adu Tembak Drone | Kilang Krasnodar Setop Operasi

Rangkuman Hari Ke-816 Serangan Rusia ke Ukraina: Adu Tembak Drone | Kilang Krasnodar Setop Operasi

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Adu Jotos di Parlemen Taiwan | Robot Anjing Perang China

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Adu Jotos di Parlemen Taiwan | Robot Anjing Perang China

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke