Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rangkuman Hari Ke-372 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan di Perbatasan, Rudal Moskwa Hantam Apartemen

KYIV, KOMPAS.com – Invasi Rusia ke Ukraina telah memasuki hari ke-372 pada Kamis (2/3/2023) sejak dimulai pada 24 Februari 2022.

Berikut rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-372, sebagaimana dilansir Reuters.

Pertempuran

Pasukan Ukraina mempertahankan posisinya di Kota Bakhmut yang hancur pada Kamis.

Moskwa mengatakan pasukannya memerangi penyabot Ukraina yang menyandera beberapa korban dalam serangan lintas perbatasan.

Staf umum militer Ukraina mengatakan pada Kamis bahwa musuh terus maju menuju Bakhmut dan menyerbu kota.

Bos pasukan tentara bayaran Grup Wagner merilis video yang menunjukkan para kombatan di dalam Bakhmut.

Sebuah rudal Rusia menghantam apartemen lima lantai di Kota Zaporizhzhia, menewaskan tiga orang dan melukai sedikitnya empat orang.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada Kamis bahwa Rusia melawan serangan teroris di Bryansk, wilayah yang berbatasan dengan Ukraina.

Dia bersumpah untuk menghancurkan apa yang dikatakannya sebagai kelompok sabotase Ukraina yang menembaki warga sipil.

Diplomasi

AS dan sekutu Eropanya berdebat dengan Rusia pada Kamis atas perang di Ukraina. Barat mendesak G20 agar terus menekan Moskwa untuk mengakhiri invasinya ke Ukraina yang membuat dunia tidak stabil.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov mengatakan, Rusia tidak akan menjadi yang pertama yang menguji perangkat nuklir, menyusul penangguhan Moskwa atas perjanjian kontrol senjata nuklir New START dengan AS.

Ryabkov juga menuduh AS memberikan informasi intelijen mengenai lokasi situs strategis di dalam Rusia kepada Ukraina, sebagai dasar untuk melancarkan serangan drone.

Sebuah jaringan yang terdiri dari setidaknya 20 ruang penyiksaan di wilayah Kherson, direncanakan dan dibiayai langsung oleh Rusia, kata penyelidik kejahatan perang.

Majelis rendah parlemen Rusia memberikan dukungan awal terhadap undang-undang yang akan membawa hukuman penjara lebih lama bagi siapa pun yang dianggap telah mendiskreditkan tentara Rusia serta menutupi pasukan tentara bayaran Wagner.

Ekonomi

Taipan aluminium Rusia Oleg Deripaska mendesak pemerintah di Moskwa untuk berhenti mencampuri bisnis.

Deripaska meminta Moskwa menciptakan lingkungan yang dapat diprediksi berdasarkan aturan hukum untuk menarik investor asing kembali ke ekonomi Rusia yang terkena sanksi.

Bank sentral Rusia akan memperluas kontrol modal dalam penarikan tunai mata uang asing dan transfer ke luar negeri di tengah tekanan ekonomi yang terus berlanjut.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menuduh Barat menenggelamkan inisiatif gandum Laut Hitam yang memfasilitasi ekspor produk pertanian Ukraina dari pelabuhan selatan.

https://www.kompas.com/global/read/2023/03/03/070100270/rangkuman-hari-ke-372-serangan-rusia-ke-ukraina--serangan-di-perbatasan

Terkini Lainnya

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke