Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

China Bangun Teleskop Radio Terbesar di Dunia yang Bisa Digerakkan, Lampaui Punya AS

BEIJING, KOMPAS.com – China mulai membangun teleskop radio terbesar di dunia yang bisa digerakkan pekan ini.

Dilansir CGTN, Minggu (25/9/2022) teleskop radio terbesar di dunia tersebut dibangun di Daerah Otonomi Uighur Xinjiang, China barat laut.

Teleskop radio terbesar di dunia yang bisa digerakkan tersebut dinamakan Teleskop Radio Qitai (QTTT), dibangun di Qitai County, Xinjiang.

QTT akan memiliki piringan yang dapat dikendalikan dengan diameter 110 meter.

Diameter tersebut 10 persen lebih besar dari Teleskop Green Bank di Virginia Barat, AS, yang saat ini menyandang status sebagai teleskop radio terbesar di dunia yang dapat digerakkan.

CGTN melaporkan, diperlukan waktu sekitar enam tahun untuk menyelesaikan pembangunan QTT.

Setelah selesai, QTT akan dapat mengkaver 75 persen langit dengan sensitivitas tinggi serta menyediakan platform observasi kelas dunia.

Observasi tersebut dapat digunakan untuk studi di berbagai bidang seperti lubang hitam, ledakan radio cepat, materi gelap, gelombang gravitasi, dan asal usul kehidupan di alam semesta.

China sebetulnya telah memiliki teleskop radio terbesar di dunia yakni Teleskop Radio Bulat Aperture (FAST).

Teleskop berdiameter 500 meter ini terletak di lembah pegunungan di Provinsi Guizhou, China barat daya.

Tapi, permukaan reflektif FAST tidak bisa digerakkan sehingga membatasi area langit yang bisa diamati.

Kemampuan QTT untuk berputar ke segala arah untuk membidik target tertentu dan diameternya yang besar akan membuat China memiliki instrumen yang lebih canggih untuk mengamati langit.

Kepala Observatorium Astronomi Xinjiang Akademi Ilmu Pengetahuan China Wang Na mengatakan, QTT akan mendukung eksplorasi ruang angkasa China.

https://www.kompas.com/global/read/2022/09/25/180100270/china-bangun-teleskop-radio-terbesar-di-dunia-yang-bisa-digerakkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke