Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kasus Covid-19 China Melonjak Tiga Kali Lipat dalam Dua Hari, 17,5 Juta Orang Lockdown Lagi

SHENZHEN, KOMPAS.com - Pemerintah China memberlakukan penguncian (lockdown) , sebuah kota berpenduduk 17,5 juta orang, karena berusaha menahan wabah Covid-19 terburuk yang pernah ada di beberapa provinsi, dengan jumlah kasus tiga kali lipat dari Sabtu (12/3/2022) hingga Minggu (13/3/2022).

Pemberitahuan pemerintah pada Minggu (13/3/2022) mengatakan semua komunitas perumahan sekarang berada di bawah "manajemen tertutup". Artinya mereka akan dikunci (lockdown).

Setiap penduduk kota hanya boleh meninggalkan rumah untuk menjalani tiga putaran pengujian Covid-19. Semua bus dan kereta bawah tanah ditangguhkan.

Gangguan ekonomi

Semua bisnis di pusat keuangan dan teknologi, yang berbatasan dengan Hong Kong, diperintahkan untuk tutup atau bekerja dari rumah, kecuali jika mereka memasok makanan, utilitas, atau kebutuhan lainnya, menurut pemberitahuan itu.

Pada Senin (14/3/2022), Foxconn, yang memproduksi iPhone untuk Apple, mengumumkan bahwa mereka termasuk di antara bisnis yang menangguhkan operasi di Shenzhen. Tempat produksinya yang lebih besar di Zhengzhou tetap buka, dan perusahaan mengatakan akan buka kembali ketika disarankan oleh pemerintah setempat.

Tidak seorang pun dapat meninggalkan kota kecuali dalam keadaan khusus dan dengan hasil tes negatif yang diperoleh dalam waktu 24 jam sebelum keluar. Komunitas lokal dan tempat tinggal telah membentuk tim pemantau dengan "layanan hotline yang ramah", katanya.

Pembatasan akan tetap berlaku hingga setidaknya 20 Maret. Kebijakan ini menempatkan Shenzhen dalam kelompok kota yang berada di bawah berbagai pembatasan, termasuk kota terpadat di China Shanghai, dan kota timur laut Changchun di provinsi Jilin.

Pemecatan pejabat

Dari 1.938 kasus baru Covid-19 China yang dikonfirmasi pada Minggu (13/3/2022), lebih dari 1.400 berada di Jilin. Beberapa penduduk Cangzhou, selatan Beijing, juga diminta tinggal di rumah setelah sembilan kasus dilaporkan di sana, menurut pemberitahuan pemerintah.

Di Jilin 831 kasus baru dilaporkan di Changchun, 571 di Kota Jilin terdekat dan 150 di kota pelabuhan timur Qingdao.

Pihak berwenang di provinsi tersebut meningkatkan tindakan anti-wabah penyakit, setelah menyimpulkan tanggapan mereka sebelumnya tidak memadai, menurut Zhang Yan, wakil direktur Komisi Kesehatan provinsi.

“Mekanisme tanggap darurat di beberapa daerah tidak cukup baik,” kata Zhang pada konferensi pers sebagaimana dilansir Guardian pada Senin (14/3/2022).

Walikota dan wakil ketua Partai kota Jilin, direktur komisi kesehatan Changchun, dan ketua Partai di universitas Jilin termasuk di antara sedikitnya 26 pejabat yang dipecat atau dihukum karena dugaan tanggapan buruk mereka terhadap wabah saat ini, lapor media pemerintah.

Jumlah kasus yang dilaporkan di antara 1,4 miliar orang China rendah dibandingkan dengan negara lain, tetapi catatan kasus kali ini merupakan wabah terburuk di negara itu sejauh ini.

Perbandingan kondisi tetangganya

Strategi nol-Covid China untuk menghancurkan wabah dengan cepat melalui pengujian massal intensif sumber daya dan penguncian sejauh ini telah berhasil. Namun, seperti di negara lain, munculnya galur Omicron - varian virus yang lebih mudah menular - telah menantang pertahanan.

Pihak berwenang China untuk pertama kalinya menyetujui produk pengujian antigen sendiri untuk melengkapi pengujian asam nukleat yang dijalankan pemerintah.

China adalah salah satu dari sedikit pemerintah di seluruh dunia yang tetap berkomitmen pada pendekatan tanpa toleransi.

Di seberang selat, Taiwan melaporkan hanya beberapa - atau nol - kasus komunitas harian dan tampaknya telah menahan wabah Omicron. Pulau ini mempertahankan kontrol perbatasan ketat, dan beberapa pembatasan sosial, dan belum dihadapkan dengan wabah Omicron skala besar.

Di Hong Kong, varian tersebut telah membanjiri kota dan pemerintahnya bertekad tetap berpegang pada strategi eliminasi daripada mitigasi.

Pada Minggu (13/3/2922) Covid-19 Hong Kong melaporkan lebih dari 32.400 kasus. Rumah sakit telah dibanjiri, dengan tempat tidur pasien di lobi dan tempat parkir.

Pada minggu lalu Hong Kong memiliki tingkat kematian tertinggi di negara maju. Kondisi ini memicu kritik terhadap pemerintah, karena gagal mempersiapkan diri secara memadai untuk wabah skala besar setelah selama dua tahun sebagian besar kota bebas dari Covid.

“Orang-orang seharusnya tidak mendapat kesan yang salah bahwa situasi virus sekarang terkendali,” kata Dr Albert Au, seorang ahli dari Pusat Perlindungan Kesehatan pemerintah.

“Begitu kita lengah, ada kemungkinan (infeksi) akan bangkit kembali dan bangkit kembali.”

https://www.kompas.com/global/read/2022/03/14/173200870/kasus-covid-19-china-melonjak-tiga-kali-lipat-dalam-dua-hari-17-5-juta

Terkini Lainnya

 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke