MANILA, KOMPAS.com – Untuk sebagian orang, kecoak adalah serangga yang menjijikkan atau menakutkan. Beberapa orang bahkan bisa lari terbirit-birit bila ada kecoak yang terbang mendekatinya.
Namun, ada juga orang yang sama sekali tidak takut atau jijik terhadap kecoak, dan justru menjadikannya medium untuk karya seni.
Seorang wanita asal Manila, Filipina, menggunakan kecoak mati sebagai kanvasnya untuk melukis.
Melansir Oddity Central, Rabu (12/1/2022), wanita tersebut bernama Brenda Delgado.
Delgado melukis berbagai karakter seperti Spiderman, Patrick Star, dan lain-lain di punggung kecoa yang mati.
Suatu waktu, dia menyapu beberapa serangga mati dari ruang kerjanya. Ketika melihat betapa mengilapnya dan halusnya sayap kecoak, dia berpikir untuk mengecatnya.
Delgado, yang juga merupakan seorang seniman, lantas mengambil cat minyak dan mengecat punggung kecoak yang mati itu.
Dari situlah, berbagai karya seni bisa muncul di punggung kecoak berkat tangan Delgado.
“Kepada rekan-rekan seniman, jangan takut untuk mengeksplorasi bakat Anda dan menantang diri sendiri untuk melakukan hal-hal yang menurut Anda tidak mungkin,” tulis Delgado dalam salah satu unggahan di akun Instagram-nya.
Keunikan Delgado dalam menuangkan karya-karyanya mendapat respons yang beragam di media sosial.
Beberapa pengguna media sosial memuji orisinalitasnya. Ada juga yang menuduhnya melakukan kekejaman terhadap hewan.
Dengan lebih dari 300 pengikut di Instagram, Delgado baru memulai perjalanannya menjadi seniman yang menuangkan karyanya di punggung kecoak.
https://www.kompas.com/global/read/2022/01/13/143100370/eksplorasi-bakat-wanita-filipina-ini-melukis-di-punggung-kecoak