KOMPAS.com - Stan Lee adalah legenda, bapak, dan tokoh penting dari apa yang saat ini Anda kenal sebagai Marvel Studio, dengan superheronya yang bejibun.
Stan, meninggal dalam usia ke-95 pada 12 November 2018.
Dia dikenal sebagai sosok yang ikut menciptakan karakter ikonik seperti Spider-Man, Iron Man, Captain America, dan Hulk.
Dilansir Britannica, Stan mulai berkecimpung di dunia komik pada 1939 dan memulai kariernya sebagai penulis naskah untuk komik superhero dan misteri di perusahaan penerbitan milik kawannya.
Berkat keterampilannya, dia menjabat sebagai kepala editor dalam usia yang cukup muda, yaitu 19 tahun.
Kerja kerasnya dalam dunia komik mendapat sorotan dari berbagai perusahaan ketika itu. Berbagai tawaran kerap datang kepada dirinya.
Berawal dari kepala editor, imajinasi Stan Lee mengenai sebuah penciptaan karakter komik mulai terasah dan berkembang.
Perusahaan Timely Publications menjadi tempat Lee mengembangkan karyanya. Ketika Perang Dunia II bergejolak, industri komik bertemakan superhero mengalami penurunan.
Akhirnya, pada 1950-an Timely Publications berubah nama menjadi Atlas Comic.
Berawal dari Atlas Comic, yang kemudian berubah menjadi Marvel Comics pada era 1960-an, Stan dan karakter komik superhero ikoniknya terus melesat.
Pada era 1960-an, Marvel mendapat tantangan dari rivalnya, DC Comics, yang berhasil menghidupkan beberapa ikon karakter superhero seperti Batman dan Superman.
Martin Godman selaku pendiri Marvel berusaha memberikan wewenang kepada Lee untuk membuat ikon tandingan.
Dilansir Washington Post, Stan ditantang menghadirkan lawan bagi komik Justice League of America, yang merupakan andalan DC Comics.
Bekerja sama dengan temannya, Jack Kirby, Stan akhirnya menciptakan The Fantastic Four yang berkisah tentang empat orang yang memiliki kekuatan super nan unik.
Kesuksesan Fantastic Four disusul dengan kehadiran karakter berikutnya, misalnya Hulk, Spider-Man, Doctor Strange, Daredevil, dan X-Men.
Dan pada akhirnya, kreativitas serta kerja keras Stan membuat Marvel Comics menjadi waralaba yang sangat populer.
Stan dipromosikan menjadi direktur editor dan penerbit pada tahun 1972.
Lee lantas menjadi petinggi Marvel Comics pada tahun 1972. Komik miliknya mulai diadaptasi dalam film di tahun 1990 berjudul Captain America.
Pada 1996, Marvel dinyatakan pailit. Pemilik perusahaan saat itu, Ronald Perelman, menjual sahamnya. Hal ini menjadikan kemerosotan pengembangan dunia komik Marvel saat itu.
Setelah serangkaian proses penyelesaian pengadilan, Marvel pindah kepemimpinan dan mulai bangkit.
Kehadiran Stan Lee menjadi penting bagi Marvel. Berbagai imajinasi karyanya mampu membuat Marvel bangkit.
Stan membawa Marvel berkembang menjadi sebuah figur penting yang telah mengilhami beragam film blockbuster seperti Iron Man, X-Men, Thor, dan The Avengers.
Dia juga terjun langsung dalam pengembangan film-film Marvel.
Seperti teks dalam opening film Captain Marvel yang diciptakannya, tak ada lagi kata yang bisa diucapkan selain terima kasih.
Thank You, Stan!
https://www.kompas.com/global/read/2021/11/12/152635770/mengenang-stan-lee-sosok-penting-penyelamat-marvel-thank-you-stan