Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Ditahan di Rumah Pemimpin Kudeta, PM Sudan Dibebaskan

Kantornya menerangkan, Hamdok dipulangkan pada Selasa malam waktu setempat (26/10/2021), dan diawasi secara ketat.

Sementara para menterinya dan sejumlah pemimpin sipil masih ditahan, dalam kudeta yang terjadi pada Senin (25/10/2021).

PM Sudan sejak 2019 itu ditempatkan di rumah pemimpin kudeta, Jenderal Abdel Fattah al-Burhan, dilansir The Guardian.

Burhan berkilah Abdalla Hamdok dalam pengawasannya "demi keselamatannya sendiri", seraya menepati janjinya untuk memulangkan si PM.

Keputusan militer melakukan kudeta dan membubarkan seluruh pemerintahan pada Senin drespons negatif di seluruh dunia.

Pada Selasa, AS sudah mengancam mereka bakal membekukan bantuan kepada Khartoum, langkah yang diikuti Uni Eropa.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres jelang pertemuan dewan keamanan menyerukan supaya Hamdok segera dibebaskan.

Kudeta tersebut terjadi dua tahun pembagian kekuasaan yang rumit antara militer dan sipil, setelah Omar al-Bashir digulingkan di 2019.

Diwartakan AFP, status darurat nasional dan pembubaran pemerintah yang diumumkan Burhan membuat AS dan sekutunya marah.

Washington, pendukung utama transisi, mengecam aksi yang dilakukan anak buah Burhan sembari membekukan bantuan sneilai ratusan juta dollar.

Sementara Uni Eropa juga mengancam bakal menjatuhkan konsekuensi serius ke Sudan, termasuk menahan dukungan finansial.

"Sudan berisiko kembali dijauhi dunia, dan kehilangan bantuan yang dibutuhkan," ucap Alex Waal, direktur eksekutif World Peace Foundation.

Awal 2021 ini, pemerintahan Hamdok bisa mengakses bantuan uang yang dibekukan selama Omar Bashir berkuasa.

Dampak dari kudeta Senin tersebut begitu kentara, dengan kedutaan besar Sudan di Belgia, Perancis, dan Swiss memilih membangkang terhadap militer.

Toko-toko juga ditutup, merespons seruan supaya masyarakat melakukan pembangkangan massal melawan militer.

"Kami baru akan buka jika pemerintahan sipil dipulihkan,' ujar Hisham al-Amin, salah satu demonstran.

https://www.kompas.com/global/read/2021/10/27/152451870/setelah-ditahan-di-rumah-pemimpin-kudeta-pm-sudan-dibebaskan

Terkini Lainnya

Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Global
Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Global
[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

Global
 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke