Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Amir Qatar Ingatkan Para Pemimpin Dunia tentang Pentingnya Melanjutkan Dialog Damai dengan Taliban

NEW YORK CITY, KOMPAS.com - Amir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani berseru kepada para pemimpin dunia untuk tetap menjalin dialog damai dengan Taliban yang memimpin Afghanistan saat ini.

Sheikh Tamim di Majelis Umum PBB ke-76 di New York pada Selasa (21/9/2021) menekan pentingnya dukungan berkelanjutan dari komunitas internasional untuk masyarakat Afghanistan "di situasi kritis ini".

Ia meminta mereka untuk memisahkan antara tujuan bantuan kemanusiaan dengan perbedaan politik.

"Penting juga untuk melanjutkan dialog dengan Taliban," ucapnya di Majelis Umum PBB, seperti yang dilansir dari Al Jazeera pada Selasa (21/9/2021).

"Memboikot mereka (milisi Taliban) hanya akan mendorong polarisasi dan reaksi (keras), sementara dialog dapat lebih berguna," lanjutnya.

Qatar tepatnya di kota Doha adalah tuan rumah untuk dialog damai antara Amerika Serikat dan Taliban yang berkonflik pada 2020.

Pertemuan kala itu menghasilkan perjanjian, di mana pasukan NATO yang dipimpin AS harus menarik pasukan di Afghanistan, dan Taliban harus melakukan pembicaraan damai intra-Afghanistan.

Sejak AS menarik pasukan pada Agustus, Qatar membantu mengevakuasi warga asing dan warga Afghanistan, yang melibatkan penguasa baru Taliban.

Qatar mendukung operasi di bandara Kabul dengan pesawat Qatar Airways melakukan beberapa perjalanan ke ibu kota untuk menerbangkan bantuan dan mengakut pemegang paspor.

Sheikh Tamim mengatakam bahwa pemerintahannya tidak memaksakan untuk mengevakuasi ribuan orang dari Afghanistan dengan batas waktu, setelah Taliban mengambil alih kekuasaa.

Menurutnya, karena Qatar melakukan koordinasi berkelanjutan dengan Taliban untuk "memelihara keuntungan nyata" yang dibuat di Doha.

“Kami senang bahwa Doha adalah ibu kota aksi multilateral internasional di kawasan kami,” lanjutnya, seraya menambahkan bahwa Qatar berharap dapat membuka Gedung Perserikatan Bangsa-Bangsa di Doha dalam waktu dekat.

Koresponden diplomatik Al Jazeera James Bays mengatakan Qatar, yang merupakan rumah bagi pangkalan udara AS dan kantor politik Taliban, telah memainkan peran penting di Afghanistan.

Pemerintah Qatar berusaha menarik perhatian dunia untuk membuat kemajuan dialog damai dengan Taliban.

Pemerintahan Sheikh Tamim memadang dialog damai dapat membantu untuk mencapai penyelesaian politik yang langgeng.

"Perlu dicatat bahwa dia (Sheikh Tamim) tidak menyebutkan wanita dan anak perempuan di Afghanistan, tetapi Qatar adalah salah satu sponsor acara tentang wanita dan anak perempuan di Afghanistan, yang juga berlangsung di New York hari ini,” kata Bays.

https://www.kompas.com/global/read/2021/09/22/085629670/amir-qatar-ingatkan-para-pemimpin-dunia-tentang-pentingnya-melanjutkan

Terkini Lainnya

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

Global
Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Global
Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Global
Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Global
Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Global
Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Internasional
Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Global
Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Global
Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Global
Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke