Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lebih dari 40 Pejabat Lokal China Dihukum Setelah Dianggap Gagal Kendalikan Penyebaran Covid-19

BEIJING, KOMPAS.com - China menghukum lebih dari 40 pejabat lokal karena gagal mengendalikan wabah Covid-19 yang meningkat karena varian Delta.

Varian Delta Covid-19 pertama kali muncul di kota timur Nanjing, kemudian menyebar ke lebih dari 15 provinsi di China dan menyebabkan lebih dari 1.000 kasus, menurut perhitungan CNN dari laporan harian Komisi Kesehatan Nasional.

Lockdown yang ketat, pengujian massal, karantina ekstensif, dan pembatasan perjalanan, telah diterapkan segera oleh otoritas China untuk mengendalikan gelombang Covid-19 dari 2020.

Namun, banyak pejabat China sekarang dianggap gagal untuk menerapkan langkah pengendalian Covid-19, seperti yang dilansir dari CNN pada Selaasa (10/8/2021).

Di seluruh negeri, setidaknya 47 pejabat, mulai dari kepala pemerintah daerah, komisi kesehatan, rumah sakit dan bandara, telah dihukum karena kelalaian, menurut pernyataan resmi dan laporan media pemerintah.

Di Nanjing, ibu kota provinsi Jiangsu, 15 pejabat dihukum karena dianggap membiarkan infeksi menyebar di Bandara Internasional Nanjing Lukou, menurut pernyataan dari Komisi Pusat untuk Inspeksi Disiplin Partai Komunis (CCDI).

Bandara adalah tempat wabah diyakini pertama kali dimulai, dengan 9 petugas kebersihan ditemukan terinfeksi pada 20 Juli selama tes Covid-19 rutin.

Pihak berwenang telah menghubungkan kluster itu dengan penerbangan dari Rusia yang tiba pada 10 Juli.

CCDI menyebutkan bahwa 3 pejabat di bandara sedang diselidiki oleh otoritas disiplin provinsi, dan dua di antaranya telah ditahan.

Sementara lainnya, termasuk wakil wali kota Nanjing, telah menerima hukuman mulai dari penangguhan hingga peringatan keras.

Di Zhangjiajie, sebuah hotspot wisata di provinsi Henan selatan, 18 pejabat dihukum karena respons mereka yang lamban dalam menangani gejolak Covid-19.

Zhangjiajie memberlakukan lockdown di seluruh kota pada Juli, setelah pertunjukan teater yang dihadiri oleh ribuan orang dikhawatirkan menjadi super-spreader yang terkait dengan cluster Nanjing.

Di kota Yangzhou, tetangga Nanjing, telah menjadi hotspot Covid-19. Hingga Selasa (10/8/2021), pihaknya telah melaporkan 394 kasus, termasuk 26 "kasus parah", dan 6 pasien kritis.

Pada Minggu (8/8/2021), komisi disipliner Covid-19 Yangzhou mengeluarkan peringatan kepada 6 pejabat dan mengkritik 2 lainnya karena salah menangani situs tes massal, menyebabkan virus menyebar di antara peserta tes.

Sejauh ini, cluster tes massal Covid-19 tersebut telah menyebabkan lebih dari 30 infeksi, menurut media pemerintah.

Strategi Covid-19 "tanpa toleransi" pemerintah pusat China memberikan pemerintah daerah berada di bawah tekanan besar untuk mencegah virus menyebar, dan sejumlah pejabat telah dihukum selama putaran wabah lokal sebelumnya.

https://www.kompas.com/global/read/2021/08/11/133502870/lebih-dari-40-pejabat-lokal-china-dihukum-setelah-dianggap-gagal

Terkini Lainnya

Berduka, Hamas Puji Dukungan Ebrahim Raisi terhadap Perlawanan Palestina

Berduka, Hamas Puji Dukungan Ebrahim Raisi terhadap Perlawanan Palestina

Global
Siapa Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter?

Siapa Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter?

Internasional
Profil Mohammad Mokhber, Presiden Sementara Iran Pengganti Ebrahim Raisi

Profil Mohammad Mokhber, Presiden Sementara Iran Pengganti Ebrahim Raisi

Global
Biografi Ebrahim Raisi: Ulama, Jaksa, dan Politisi Iran Garis Keras

Biografi Ebrahim Raisi: Ulama, Jaksa, dan Politisi Iran Garis Keras

Global
Foto Terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi Sebelum Tewas Kecelakaan Helikopter

Foto Terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi Sebelum Tewas Kecelakaan Helikopter

Global
Apa yang Terjadi Setelah Presiden Iran Meninggal?

Apa yang Terjadi Setelah Presiden Iran Meninggal?

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Terkonfirmasi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter

Presiden Iran Ebrahim Raisi Terkonfirmasi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter

Global
Pejabat Iran: Ebrahim Raisi Tewas Usai Helikopternya Menabrak Puncak Pegunungan

Pejabat Iran: Ebrahim Raisi Tewas Usai Helikopternya Menabrak Puncak Pegunungan

Global
Kronologi Penemuan Helikopter Presiden Iran yang Jatuh, IRCS: Tak Ada Jejak Korban Selamat

Kronologi Penemuan Helikopter Presiden Iran yang Jatuh, IRCS: Tak Ada Jejak Korban Selamat

Global
Lokasi Jatuhnya Helikopter Presiden Iran Ditemukan, Kondisi Heli Tidak Baik

Lokasi Jatuhnya Helikopter Presiden Iran Ditemukan, Kondisi Heli Tidak Baik

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Global
Prihatin Kecelakaan Helikopter Presiden Iran, China Siap Beri Dukungan dan Bantuan

Prihatin Kecelakaan Helikopter Presiden Iran, China Siap Beri Dukungan dan Bantuan

Global
Hubungan Israel-Mesir Memburuk Setelah Israel Duduki Perbatasan Rafah

Hubungan Israel-Mesir Memburuk Setelah Israel Duduki Perbatasan Rafah

Internasional
Raja Salman Infeksi Paru-paru, Sempat Nyeri Sendi dan Suhu Tinggi

Raja Salman Infeksi Paru-paru, Sempat Nyeri Sendi dan Suhu Tinggi

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Belum Ditemukan Usai Helikopternya Jatuh

Presiden Iran Ebrahim Raisi Belum Ditemukan Usai Helikopternya Jatuh

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke