Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perangi Kelompok Bersenjata, 2 Tentara Venezuela Tewas Kena Ranjau

CARACAS, KOMPAS.com – Venezuela melaporkan pada Kamis (1/4/2021) bahwa dua tentaranya tewas dalam ledakan ranjau darat di wilayah perbatasan dengan Kolombia.

Dua tentara tersebut tewas ketika Venezuela melancarkan operasi melawan sejumlah kelompok bersenjata di wilayah perbatasan.

Kementerian Pertahanan Venezuela menuturkan, ranjau darat yang meledak membuat sembilan personel terluka dan dua tentara tewas.

Dalam melakukan operasi, tentara Venezuela membongkar sembilan kamp, termasuk satu kamp yang memproduksi pasta koka, bahan untuk membuat kokain.

Kementerian Pertahanan Venezuela melaporkan, sebanyak sembilan milisi telah tewas dan 31 orang ditangkap.

Sementara itu, dua jurnalis dan dua aktivis hak asasi manusia dibebaskan pada Kamis sore waktu setempat.

Serikat pers Venezuela mengatakan, keempat orang tersebut sempat dibawa ke pangkalan militer saat mereka bekerja di negara bagian Apure dan ditahan selama 25 jam.

Kementerian Informasi tidak segera menanggapi permintaan untuk mengomentari penahanan tersebut.

Pada 22 Maret, pemerintahan Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengatakan, dua tentara tewas ketika bentrok dengan kelompok bersenjata di Apure.

Angkatan bersenjata dilaporkan telah memulai operasinya pada pekan lalu sebagaimana dilansir Reuters.

Menteri Pertahanan Venezuela Vladimir Padrino Lopez mengatakan, negaranya akan mempertahankan diri dari kelompok bersenjata namun tetap menghormati hak asasi manusia.

Di sisi lain, para pengungsi yang melarikan diri dari daerah itu pada pekan lalu mengatakan bahwa pasukan keamanan membakar rumah dan membunuh warga sipil.

Venezuela mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki tuduhan bahwa anggota militernya melakukan pelanggaran.

Di tempat lain, Presiden Kolombia Ivan Duque menuduh pemerintah Venezuela melindungi para pembangkang dari Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC) dan anggota Tentara Pembebasan Nasional (ELN).

Namun, tuduhan tersebut berulangkali dibantah oleh Caracas.

Kelompok hak asasi manusia, baik dari Venezuela dan Kolombia, pada Rabu (31/3/2021) meminta PBB menunjuk utusan khusus untuk mengatasi krisis kemanusiaan di daerah perbatasan.

Pasalnya, wilayah tersebut yang selama bertahun-tahun menjadi pusat perdagangan dan penyelundupan narkoba.

https://www.kompas.com/global/read/2021/04/02/102524370/perangi-kelompok-bersenjata-2-tentara-venezuela-tewas-kena-ranjau

Terkini Lainnya

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Global
OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

Global
Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Global
Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Pelantikan Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Pelantikan Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke