Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dokter Muda Tewas Jatuh dari Lift, Pintu Terbuka tapi Tidak Ada Lift-nya

Badreddedine Aloui (27) jatuh dan tewas di tempat pada Kamis (3/12/2020) di poros lift, karena pintu lift terbuka tapi tidak ada lift di situ, kata saksi yang diwawancarai media lokal, dikutip Kompas.com dari AFP.

Lift di rumah sakit wilayah Jendouba itu diduga masih beroperasi meski ada malfungsi yang telah dilaporkan.

Ratusan dokter, tenaga kesehatan, dan mahasiswa kedokteran berkumpul di depan Kementerian Kesehatan di ibu kota Tunis pada Jumat, menuntut Menkes Tunisia dan para pejabat lainnya dipecat, lapor koresponden AFP di lokasi.

Rumah sakit itu sempat dikunjungi oleh dua menteri dalam beberapa bulan terakhir, termasuk Menteri Kesehatan Faouzi Mehdi pada Oktober.

"Seorang dokter muda tewas akibat kelalaian ini," kata Zien Bouguerra anggota Organisasi Dokter Muda Tunisia.

Aksi unjuk rasa juga digelar di kota pelabuhan Sfax.


Media lokal melaporkan bahwa PM Hichem Mechichi memerintahkan pemakaman kenegaraan. Aloui yang merupakan dokter bedah telah dimakamkan pada Jumat di kampung halamannya di Kasserine, Tunisia barat.

Warga Tunisia juga mengecam insiden itu di media sosial, menyuarakan kekesalannya pada fasilitas publik yang tidak berfungsi terutama di sektor kesehatan dalam pandemi virus corona.

Covid-19 di Tunisia berhasil dibendung sampai akhir Juni, tetapi dalam beberapa bulan terakhir kasusnya terus melonjak.

Negara di Afrika Utara itu secara resmi mencatatkan lebih dari 3.300 kematian akibat virus corona dan mendekati 100.000 kasus.

Rumah sakit mengalami kesulitan menangani wabah karena sumber daya yang terbatas.

Kecelakaan tewasnya Dr Aloui terjadi saat anggaran kesehatan negara sedang dibahas di parlemen.

https://www.kompas.com/global/read/2020/12/05/130925370/dokter-muda-tewas-jatuh-dari-lift-pintu-terbuka-tapi-tidak-ada-lift-nya

Terkini Lainnya

AS Siap Kirim Senjata Lagi ke Israel, Kali Ini Senilai Rp 16,1 Triliun

AS Siap Kirim Senjata Lagi ke Israel, Kali Ini Senilai Rp 16,1 Triliun

Global
Dituding Israel Tak Izinkan Bantuan Masuk ke Gaza, Mesir: Kalian Putar Balikkan Fakta 

Dituding Israel Tak Izinkan Bantuan Masuk ke Gaza, Mesir: Kalian Putar Balikkan Fakta 

Global
Bebas Visa ke Korea Selatan, Mengapa Tak Kunjung Terwujud?

Bebas Visa ke Korea Selatan, Mengapa Tak Kunjung Terwujud?

Global
PBB: 56 Persen Korban Tewas di Gaza adalah Perempuan dan Anak-anak

PBB: 56 Persen Korban Tewas di Gaza adalah Perempuan dan Anak-anak

Global
[POPULER GLOBAL] Warga Israel Rusak Bantuan untuk Gaza | Jet Israel Bom Kamp Pengungsi Nuseirat

[POPULER GLOBAL] Warga Israel Rusak Bantuan untuk Gaza | Jet Israel Bom Kamp Pengungsi Nuseirat

Global
Erdogan: Lebih dari 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turkiye

Erdogan: Lebih dari 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turkiye

Global
Pemerintah Arab: Ibadah Haji Tanpa Izin akan Ditahan dan Kena Sanksi

Pemerintah Arab: Ibadah Haji Tanpa Izin akan Ditahan dan Kena Sanksi

Global
Tank Israel Terus Bergerak ke Rafah, Warga Sipil Kembali Mengungsi

Tank Israel Terus Bergerak ke Rafah, Warga Sipil Kembali Mengungsi

Global
Pengadilan Tinggi PBB Bakal Gelar Sidang Terkait Serangan di Rafah

Pengadilan Tinggi PBB Bakal Gelar Sidang Terkait Serangan di Rafah

Global
Seperti Ini 5 Tahun Persahabatan Putin dan Xi Jinping

Seperti Ini 5 Tahun Persahabatan Putin dan Xi Jinping

Global
Lebanon Cemas di Tengah Meningkatnya Ketegangan Hezbollah-Israel

Lebanon Cemas di Tengah Meningkatnya Ketegangan Hezbollah-Israel

Internasional
Meninju Buaya demi Selamatkan Saudara, Wanita Ini Terima Penghargaan Keberanian Raja Inggris

Meninju Buaya demi Selamatkan Saudara, Wanita Ini Terima Penghargaan Keberanian Raja Inggris

Global
Skandal Mantan Pengacara Militer Bocorkan Dokumen Perang Afghanistan

Skandal Mantan Pengacara Militer Bocorkan Dokumen Perang Afghanistan

Global
Israel: Kendaraan PBB Kena Serangan karena di Zona Tempur Rafah

Israel: Kendaraan PBB Kena Serangan karena di Zona Tempur Rafah

Global
Israel Dilaporkan Telah 8 Kali Menyerang Kelompok Bantuan di Gaza Sejak Oktober

Israel Dilaporkan Telah 8 Kali Menyerang Kelompok Bantuan di Gaza Sejak Oktober

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke